Pada kesempatan itu, Ono berharap peringatan Hari Air Sedunia ini dapat menjadi momentum untuk membangkitkan kesadaran masyarakat, agar senantiasa menyadari arti pentingnya menjaga dan melestarikan sumber air yang ada.
Cara menjaga air, diutarakan dia, dapat dilakukan dengan menggunakan air seefisien mungkin, tidak membuang-buang air, menanam pohon sebagai penyimpan cadangan air.
“Kami mengajak masyarakat untuk bergotong royong dan kerja bersama agar bumi ini bersih dan hijau, sehingga kelestarian lingkungan tetap terjaga dan ketersediaan air selalu terjamin,” tandasnya.
Baca Juga:Minyak Goreng Mulai Langka, Stok Hanya Cukup untuk Kebutuhan Empat HariRelawan BNN Disiapkan Cegah Peredaran Narkoba
Dalam momentum rangkaian Hari Air Sedunia ini Ono juga menyebar bibit ikan dengan harapan bisa membantu ekonomi masyarakat. Tak hanya itu, Ono bersama pengurus DPD PDI Perjuangan Jabar kukuyaan atau menyusuri Sungai Cikapundung untuk melihat kondisi sekitar.
Sementara itu, penggiat sungai Jabar, Yadi Supriyadi menekankan, salah satunya cara menumbuhkan kepedulian lagi terhadap warga untuk lebih bisa mencintai Sungai Cikapundung dengan terus mengaplikasikan upaya-upaya yang dilakukan masyarakat dijembatani pemerintah.
“Menumbuhkan kesadaran dan merubah mindset warga, bahwa sebuah budaya peradaban menuju dunia sungai merupakan jalan peradaban budaya dunia, karena dengan budaya apapun itu bisa dilakukan bukan hanya seni tapi secara tidak langsung perilaku terus juga ada itu diberlakukan kembali dengan konsep-konsep untuk kegiatan itu,” jelasnya.
Ia berharap, seluruh pemangku kepentingan yang terlibat di dalam kegiatan Hari Air Sedunia bisa bersama saling mendukung dan menunjang untuk kegiatan ke depan secara berkelanjutan.
Dalam kesempatan tersebut anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Nico Siahaan memberikan bantuan berupa dua buah perahu karet. (*/nik)