cianjurekspres.net – Bupati Cianjur, Herman Suherman akan mengambil kebijakan dan langkah-langkah jika tren kasus Covid-19 pekan ini terus mengalami penurunan. Salah satunya soal rencana membuka kembali Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di SD dan SMP khususnya kelas tertentu saja.
Herman menegaskan, Pemerintah Kabupaten Cianjur terus melakukan berbagai langkah antisipasi penyebaran Covid-19 dan hal terbukti Cianjur masih berada di PPKM Level 2.
“Saya akan mengambil kebijakan, langkah-langkah manakala trennya (kasus Covid-19, red) terus menurun. Lihat saja minggu sekarang, kalau minggu sekarang turun turun turun, alhamdulillah luar biasa. Jadi keputusannya minggu-minggu inilah. Kita lihat dulu perkembangan situasi di masyarakat,” katanya kepada Cianjur Ekspres, Minggu (6/3/2022).
Baca Juga:Komisi A Kecewa Dua Camat Mangkir, Kasus Baznas Terus BergulirBupati: Tidak Boleh Pemdes Jualan Sembako ke KPM
Saat ditanya keputusan apa yang akan diambil jika tren kasus Covid-19 di Cianjur minggu ini terus menurun?. Herman mengungkapkan, diantaranya, Pembelajaran Tatap Muka (PTM) akan dibuka namun khusus kelas 3 SMP dan Kelas VI untuk persiapan ujian.
Selain itu, jelas Herman, perjalanan dinas juga akan diizinkan hanya untuk ke daerah yang masuk dalam zona tidak berbahaya. Begitu pun dengan pengaturan kerja di kantor, bisa 100 persen atau 75 persen.
“Atau seperti dulu lagi, bagi mereka (ASN, red) atau ada keluarganya yang sakit tidak usah ngantor di rumah saja. Seperti dulu kita berlakukan itu, cukup lapor ke sistem,” katanya.
“Kalau misalkan ada istrinya yang sakit, lapor, di rumah saja kerja, bukan WFH. Tapi hanya bagi yang keluarganya sakit dan yang bersangkutan (ASN, red) sakit,” imbuh Herman.(hyt/sri)