Koperasi BMS Cianjur akan Siapkan 1.000 Karton Minyak Goreng Murah

Koperasi BMS Cianjur Akan Siapkan 1.000 Karton Minyak Goreng Murah
MINYAK: Ketua Koperasi Bina Masyarakat Sejahtera Kabupaten Cianjur Rudi Lazuardi tengah melihat kemasan minyak goreng di Pasar Cipanas.(Ayi Sopiandi/Cianjur Ekspres)
0 Komentar

Cianjurekspres.net – Koperasi Bina Masyarakat Sejahtera (BMS) Kabupaten Cianjur akan menyiapkan 1.000 karton minyak goreng murah. Hal itu dilakukan demi memenuhi kebutuhan masyarakat yang selama ini kesulitan akibat tingginya harga.

Ketua Kooperasi BMS Kabupaten Cianjur, Rudi Lazuardi mengatakan, 1.000 karton minyak goreng yang akan disiapkan dalam rangka membantu pemerintah dalam menstabilkan harga minyak goreng yang selama ini terus melambung.

“Sebenarnya ini baru tahap pengajuan, jadi kami dari Koperasi BMS yang memang ada dilingkungan Pasar Cipanas turut serta membantu untuk menstabilkan harga minyak goreng,” kata Rudi, Kamis (20/1).

Baca Juga:Harga Sayuran Anjlok, Petani: Stok banyakTak Cukup Hanya Minta Maaf, LKC Minta Arteria Dahlan Dipecat

Rudi mengatakan, hal tersebut dilakukan saat ini mengingat harga minyak di Pasar Cipanas dan juga Cianjur relatif masih mahal.

“Beberapa hari kebelakang, ada sebagai toko modern yang sudah menjual minyak goreng dengan harga murah. Dengan begitu, kami dari lingkungan Pasar Cipanas pun berinisiatif untuk melakukan gerebek Pasar murah,” katanya.

Menurutnya, dalam teknis pengadaan memang tidak bisa langsung oleh dinas akan tetapi pendistribusian barangnya dikeluarkan dari Dinas Koperasi Perdagangan dan Perisndustrian.

“Barang nantinya akan dipasok dari Diskopperdagin Cianjur, yang mengelola kami dari Koperasi BMS,” jelasnya.

Sementara itu Kepala UPTD Pasar Cipanas Widiya Pratiwi mengatakan, kegiatan gerebek pasar murah akan dilakukan nanti pada akhir Januari 2022 ini.

“Mungkin kalau toko-toko modern sekarang sudah mulai menjual minyak goreng murah. Tapi, kami dari Pasar Cipanas butuh waktu untuk menggelar gerebek pasar murah tersebut,” ujarnya.

Widya mengatakan, tujuan utama gerebek pasar nantinya akan fokus terhadap menstabiklan harga minyak goreng yang memang saat ini kisaran R18 ribu hingga Rp21 ribu per liternya.

Baca Juga:Meski Sudah Minta Maaf, SAPMA PP Cianjur Harap Arteria Dahlan Segera di PAWLakukan Audensi dengan PDI Perjuangan, Kelompok Mahasiswa Ini Minta Artaria Dahlan Dipecat

“Sebenarnya keberadaan minyak curah pun sekarang mulai ada, hal tersebut untuk membantu keringanan bagi konsumen. Tapi, sifatnya hanya sementara,” ungkapnya.(yis/sri)

0 Komentar