Jembatan di Cidaun Ambruk, Aktivitas Warga Lumpuh Total

Soal Jembatan Ambruk di Cidaun, Bupati Cianjur: Kita Sudah Mengusulkan ke BNPB
Salah satu jembatan yang ambruk di Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur.(istimewa)
0 Komentar

Cianjurekspres.net – Dua jembatan penghubung lima desa di Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, ambruk akibat luapan Sungai Cimaragang setelah diguyur hujan deras, Kamis (23/12). Akibatnya, aktivitas warga lumpuh total.

Diketahui dua jembatan tersebut yakni Jembatan Datar Bolang dan Cisarakan yang menghubungkan Desa Neglasari, Cibuluh, Cimaragang, Karangwangi, dan Gelarpawitan.

“Jembatan ambruk Kamis (23/12) sekitar pukul 13.00 WIB akibat luapan sungai Cimaragang setelah diguyur hujan deras,” ujar Kepala Desa Gelarpawitan, Heri Kuswanto, Jumat (24/12/2021).

Baca Juga:Korban Hanyut di Sungai Ciranjang Akhirnya DitemukanCapaian Vaksinasi di Cianjur Sudah 67 Persen

Menurutnya, ambruknya kedua jembatan yang menjadi akses utama itu membuat aktivitas warga kelima desa lumpuh total karena tidak ada lagi jalan alternatif lain.

“Sekarang warga terpaksa menyebrangi sungai yang airnya deras saat ada keperluan baik menjual hasil bumi atau ada keperluan lainya,” kata dia.

Dedi (39) warga Desa Neglasari, berharap, pemerintah segera memperbaiki jembatan tersebut supaya aktivitas warga normal kembali.

“Kita harap cepat diperbaiki. Berbahaya juga kalau setiap lewat harus nyebrang sungai,” kata dia.(mg1/hyt)

0 Komentar