PEMKAB Cianjur terus berupaya untuk mengejar target capaian vaksinasi sebesar 70 persen. Hingga saat ini capaian vaksin di kota tauco ini baru mencapai sekitar 52 persen.
Juru Bicara Pusat Informasi Covid-19 Kabupaten Cianjur, dr Yusman Faisal mengatakan, vaksinasi Covid-19 bagi lansia dari yang ditargetkan sasaran 168.000 orang dan saat ini sudah mencapai 42 persen atau 75.000 orang
“Dalam sehari, kecepatan rata-rata sudah mencapai 30 ribu dosis. Sehingga capaian yang ditargetkan bisa terkejar untuk berada di level dua. Kami belum bisa memastikan akan bisa tercapai hingga akhir tahun yakni 100 persen,” kata dia kepada wartawan, Jumat (12/11) lalu.
Baca Juga:NasDem Targetkan Ketua DPRD dan Bupati Cianjur di 2024Sembilan Warga Meninggal Akibat DBD, Tahun Ini Tercatat 224 Warga yang Terjangkit
Yusman mengatakan, target 70 persen tersebut dari jumlah penduduk Kabupaten Cianjur. Namun pemerintah pusat meminta agar 100 persen tercapai.
“Kalau untuk 100 persen kita belum yakin, kalau 70 persen jika diusahakan pasti bisa,” kata Yusman.
Dalam mengejar ke target 70 persen, lanjut dia, kecepatannya perlu ditingkatkan di atas 50 ribu dosis perhari. Baginya, hal tersebut masih sedikit sulit. Pasalnya, masih terdapat masyarakat yang enggan divaksin.
“Masih ada kendala, karena masih terdapat masyarakat yang enggan divaksin. Cukup banyak juga 50 persen. Rata-rata belum mendapatkan sosialisasi mengenai vaksinasi, selain itu isu-isu terkait vaksin juga mempengaruhi,” ungkapnya.
Saat ini, kata Yusman, ketersediaan vaksin di gudang farmasi terdapat 200 ribu vaksin berjenis Pfizer dan Moderna. Namun masih kurang sebanyak 300 ribu jika ingin mencapai 70 persen.
“Kalau mau mencapai 70 persen, kita masih perlu 300 ribu-an lagi, jadi kita harus berupaya lagi,” pungkasnya. (dik/sri)