AIR waduk Cirata Jangari yang sempat turun saat ini mulai kembali naik. Kenaikan tersebut tidak terlepas seiring dengan masuknya musim penghujan.
Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kabupaten Cianjur Hendra Hendrawan meminta para pengunjung yang datang berwisata air untuk selalu berhati-hati dan tetap waspada.
Hendra mengatakan, kenaikan permukaan air dinilainya sudah mulai berangsur kurang lebih dua pekan terakhir.
Baca Juga:Pergerakan Tanah Hantam Campaka, Satu Rumah Ambruk, Lima Rusak Berat dan Belasan Lainnya TerancamPasar Modal Dukung Vaksinasi Covid-19 untuk 3.000 Santri
“Ia benar, saat ini permukaan air waduk Cirata Jangari sudah mulai berangsur naik,” kata Hendra, Kamis (11/11).
Hendra mengatakan, tidak siginifikan terjadinya kenaikan genangan waduk Cirata Jangari tersebut. Namun dia pun berharap bagi pengunjung yang datang ke destinasi wisata air Jangari agar selalu berhati-hati.
“Faktor naiknya genangan waduk Cirata Jangari ini, salah satunya saat ini sudah mulai masuk ke musim penghujan. Sehingga beberapa aliran air yang datang ke Cirata menjadikan air naik meski tidak signifikan,” ujarnya.
Menurutnya, puncaknya air kembali naik terjadi di bulan Maret hingga Juni mendatang.
“Tapi kalau saya perhatikan, naiknya permukaan air ini tidak begitu cepat. Kadang kembali merosot, masih belum stabil,” jelasnya.
Dikatakan Hendra, dengan kondisi cuaca yang terbilang ekstrem seperti sekarang ini tentu sangat berdampak pada tingkat kunjungan yang datang ke Jangari.
“Hingga saat ini hujan masih terus menerus turun, ditambah lagi kalau badai menghadang tak sedikit bangunan yang rusak. Begitu juga dengan tingkat kunjungan pun sangat berdampak sekali,” tandasnya.(yis/sri)