Jahat, Bayi Baru Lahir Meninggal Karena Dibuang di Selokan

Jahat, Bayi Baru Lahir Meninggal Karena Dibuang di Selokan
0 Komentar

Cianjurekspres.net – Warga Kampung genteng, Desa Cikondang, Kecamatan Bojongpicung, Cianjur, dihebohkan dengan penemuan bayi baru lahir di selokan dengan keadaan meninggal, Senin (25/10/2021).

Informasi dihimpun, bayi berjenis kelamin perempuan tersebut pertama ditemukan sekitar pukul 15.15 WIB oleh Dika (10) yang hendak memancing.

“Saya awalnya mau mancing belut, lalu ada bayi, saya kira itu bangkai binatang, pas didekati ternyata jasad bayi,” ujar Dika.

Baca Juga:KJA di Jangari Terbakar, Ribuan Ikan Lepas-MatiSOE Award 2021: BRI Menjadi The Most Contributor Dividend dan Dirut BRI Sebagai The Best CEO

Mengetahui hal tersebut, dia pun langsung memberitahu kepada warga yang lain termasuk aparat desa dan pihak polisi.

“Saya langsung lapor ke warga yang lain serta pihak desa untuk diberitahukan lagi kepada Babinsa dan Bhabinkamtibmas,” kata dia.

Tim Medis Puskesmas CiKondang, Rita Juniar, mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan luar, berat badan bayi tersebut 1,5 kilogram dengan panjang 80 sentimeter, namun tidak ada bekas luka penganiayaan dalam tubuh bayi.

“Bayi ini diperkirakan dibuang sekitar 5 sampai 8 jam yang lalu lantaran belum busuk dan masih ada talu ari di bayi itu,” ucap dia.

Menurutnya, untuk mengetahui pasti penyebab kematian bayi tersebut harus dilakukan outopsi guna memeriksa bagian dalam tubuh korban.

“Harus dioutupsi utamanya dibagian dalam bayi. Jasad bayi masih tergolong primatur,” kata dia.

Kapolsek Bojongoicung, Iptu Eriyanto, mengatakan, saat ini bayi tersebut sudah diserahkan ke RSUD Cianjur untuk diperiksa guna melakukan penyelidikan  lebih lanjut.

Baca Juga:Jabar Terus Tingkatkan Vaksinasi bagi Pelajar dan LansiaLindungi Pekerja dengan Jaminan Kehilangan Kerja Melalui Pergub Jabar Nomor 158 Tahun 2021

“Jasad bayi tersebut sudah dibawa ke RSUD Cianjur guna pemeriksaan lebih lanjut,” kata dia. (mg1/nik)

0 Komentar