Cianjurekspres.net – Bupati Cianjur, Herman Suherman, memerintahkan Inspektorat Daerah (Itda) untuk segera melakukan audit terkait atap sekolah yang ambruk saat tahap pembangunan.
Diketahui atap enam bangunan SMPN 1 Agrabinta ambruk, Sabtu (25/9) lalu. Namun selang satu pekan atap ruangan kelas di SMPN 1 Pagelaran juga ambruk, Senin (4/10) hingga menyebabkan korban luka terhadap tiga pegawai. Kedua sekolah tersebut ambruk saat masih tahap pembangunan.
“Karena sudah terjadi 2 kali. Makanya aneh, mumpung masih pengerjaan. Nanti kita cek perencanaannya untuk audit. Nanti saya perintahkan Itda,” ujar Herman, Senin (4/10/2021).
Baca Juga:Hari Listrik Nasional ke-76, PLN Luncurkan Promo Super Dasyat Tambah Daya Hanya Rp202.100Atap Ruang Kelas SMPN 1 Pagelaran Ambruk Saat Direnovasi, Tiga Pekerja Luka-luka
Menurutnya, pemeriksaan bukan hanya sekedar mengecek fisik tapi harus dilihat juga sisi perencanaannya apakah sudah sesuai atau belum.
“Sekarang kita punya orang teknik di Inspektorat jadi gak bisa dibohongi, gak seperti dulu,” tegas Herman.
Dia menegaskan, audit harus segera dilakukan sebelum pengerjaannya selesai. “Mumpung masih pengerjaan, karena kalau sudah beres akan susah,” kata dia.
“Semua harus benar karena itu sangat berbahaya jika salah perencanaan. Akan lebih bahaya kalau anak-anak sedang belajar jangan sampai menimpa ke pada siswa,” pungkasnya.(mg1/hyt)