Salurkan KUR Pertanian Rp26,5 Triliun Dalam 6 Bulan, Simak Strategi BRI!

Salurkan KUR Pertanian Rp26,5 Triliun Dalam 6 Bulan, Simak Strategi BRI!
0 Komentar

Cianjurekspres.net – PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, terus mengakselerasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Pertanian untuk memperkuat ketahanan pangan di Indonesia. Hingga akhir Juni 2021 BRI tercatat berhasil menyalurkan KUR sebesar Rp 84,87 triliun kepada 3 juta pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).

Direktur Utama BRI, Sunarso, mengungkapkan, dari total penyaluran KUR tersebut, 31,26 persen diantaranya atau setara Rp 26,5 triliun disalurkan kepada KUR Pertanian. “KUR Pertanian tersebut telah kami salurkan kepada 979 ribu pelaku UMKM utamanya yang bergelut di bidang pertanian, perburuan dan kehutanan,” ujar Sunarso dalam rilisnya, Selasa (27/7/2021).

Dari sebaran wilayah, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, Lampung dan Jawa Barat menjadi provinsi dengan sebaran KUR Pertanian terbesar di Indonesia.

Baca Juga:Setjen DPR Sediakan Hotel Bintang 3 untuk Isolasi Mandiri Anggota Dewan231 Kasus Kriminal Terjadi di Cianjur Selama Januari-Juli 2021

Sunarso optimistis hingga akhir tahun ini BRI mampu terus mendorong penyaluran KUR Pertanian. “Hingga Desember 2021, diproyeksikan penyerapan KUR Sektor Pertanian sebesar Rp54,37 Triliun, kepada 2,1 juta nasabah sehingga komposisi KUR BRI 2021 yang disalurkan ke sektor pertanian sebesar 32% dari total alokasi,” imbuhnya.

Optimisme Sunarso ini didasari oleh kesiapan perseroan yang telah merancang strategi untuk mengakselerasi KUR Pertanian meskipun pandemi masih berlangsung. Salah satu strateginya yakni business follow stimulus yang terbukti memberikan dampak positif terhadap penyerapan KUR BRI.

“Menurut hasil riset internal BRI, sebanyak 72 persen pelaku UMKM penerima BPUM membutuhkan modal kerja tambahan untuk mempercepat pemulihan usahanya dan mengembangkannya. Hal ini merupakan salah satu sumber permintaan KUR BRI sehingga penyalurannya on the track,” tambahnya.

Faktor lain yang mendorong penyaluran KUR BRI yakni kesiapan sumber daya BRI. “Saat ini BRI telah memiliki 28.959 tenaga pemasar untuk menyalurkan KUR Pertanian, dimana angka ini meningkat drastis dibandingkan dengan jumlah tahun lalu sebesar 13.327 orang. Selain itu BRI memiliki 8.620 outlet dari Kantor Cabang, Kantor Cabang Pembantu, BRI Unit dan Teras BRI yang melayani proses pengajuan KUR Pertanian dari masyarakat,” imbuhnya.

Strategi lain yang disiapkan BRI dalam mendukung pemberdayaan UMKM melalui pembiayaan KUR yakni mendorong ekosistem klaster-klaster usaha pertanian. Selain itu, dimasa pandemi saat ini BRI menyediakan platform pemberdayaan digital Link UMKM.

0 Komentar