Cianjurekspres.net – Bupati Cianjur, Herman Suherman menegaskan, pihaknya sudah memerintahkan dinas terkait untuk memanggil pihak perusahaan secara acak menindaklanjuti temuan sejumlah buruh yang terpapar Covid-19 di lingkungan pabrik.
“Hari ini kita mulai panggil pihak perusahaan. Kita panggil secara acak. Hari ini kita panggil pihak Pou Yuen dulu untuk memeriksa temuan kemarin buruh yang positif,” kata Herman, Senin (29/6/2021).
Menurutnya, dengan adanya temuan tersebut Pemkab Cianjur akan memerintahkan setiap pihak perusahaan untuk melakukan WFH bagi buruh yang terpapar.
Baca Juga:Puluhan Buruh Pabrik di Cianjur Terpapar Covid-19Cek Layanan Data Pasar Modal yang Bisa Diakses Secara Mudah
Tidak hanya itu, perusahaan juga diwajibkan untuk melakukan pemeriksaan rutin kepada setiap buruh untuk memastikan kesehatan mereka.
“Intinya, kalau ada buruh yang positif berapapun jumlahnya kita perintahkan perusahaan untuk melakukan WFH kepada buruh itu. Bahkan perusahaan harus memeriksakan secara rutin para buruh untuk mengecek kesehatannya.
Bupati mengatakan, bagi perusahaan yang memiliki klinik pribadi supaya mendata dengan jelas jika ada buruh yang terpapar dilingkungannya agar segera dilakukan tracing.
“Kalau ada yang terpapar jangan ditutup-tutupi. Pemeriksaan ini juga akan lakukan ke setiap perusahaan, hanya secara bertahap satu-satu,” pungkasnya.(mg1/hyt)