Cianjurekspres.net – Izin pertandingan Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 musim 2021-2022 telah resmi keluar. Namun dengan catatan tetap melaksanakan protokol kesehatan ketat.
“Kami memutuskan memberikan izin keramaian dengan catatan tetap melaksanakan protokol kesehatan secara ketat. Walau pemberian izin keramaian telah diberikan, namun pelaksanaan evaluasi akan tetap dilakukan,” kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri, Jakarta, Senin (31/5).
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan bersyukur dan berterima kasih kepada Menpora dan Kapolri yang sudah membantu serta memberikan izin kompetisi Liga 1 dan Liga 2 musim 2021-2022.
Baca Juga:DPMD Cianjur Segera Launching Aplikasi D354Program Desa Manjur Dimulai Sekitar Bulan Oktober
“Alhamdulillah, terima kasih kepada bapak Presiden Joko Widodo (Jokowi), Menpora Zainudin Amali dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo. PSSI siap menggelar kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2021-2022 dengan protokol kesehatan yang baik,” kata Iriawan seperti dilansir dari laman resmi PSSI.
Pada fase awal kompetisi musim ini diputuskan untuk digelar tanpa penonton. Namun, nantinya status ini akan ditinjau ulang berdasarkan update perkembangan Covid-19 di seluruh Indonesia.
“Kami juga putuskan untuk kompetisi Liga 1 2021-2022 terpusat di Pulau Jawa dengan sistem bubble karena masih pademi Covid-19. PSSI berharap kompetisi nantinya berjalan lancar dan semua pihak dapat menerapkan protokol kesehatan dengan ketat,” tambah Iriawan.
Sementara itu, Menpora Zainudin Amali mengatakan kehadirannya ke Mabes Polri untuk menerima surat rekomendasi izin keramaian kompetisi.
“Kedatangan saya ke Mabes Polri dalam rangka meneruskan permohonan izin kompetisi Liga 1 dan 2 untuk musim 2021-2022. Sebelum pengajuan permohonan izin ke Mabes Polri kami mengadakan rakor yang dihadiri PSSI, PT LIB, Kemenkes, Satgas Covid-19, dan BNPB,” kata Zainudin Amali.
“Kami sudah mendengarkan pemaparan dari PSSI dan pengelola PT LIB tentang pelaksanaan kegiatan yang akan berlangsung tahun 2021-2022. Direncanakan dimulai pada 10 Juli 2021 berakhir Maret 2022. Hal lain yang kami minta penerapan prokes,” ujarnya.
Seperti diketahui, kompetisi Liga 1 dan 2 musim 2021-2022 dipastikan tetap memakai sistem promosi dan degradasi. Keputusan ini usai rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI pada Selasa (25/5).(pssi/hyt)