Cianjurekspres.net — Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebut kawasan Depok, Bogor, Puncak, Cianjur menjadi penyangga Ibu kota terutama dalam infrastruktur pengendali banjir, sampah, dan konservasi lingkungan.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menilai, khusus kawasan ini, perlu ada koordinasi yang kuat antara Pemerintah Provinsi Jabar dengan DKI Jakarta.
“Karena kawasan ini harus sinkron dengan Pemerintah DKI Jakarta. Sehingga masalah banjir Jakarta, yang di hulu kita selesaikan oleh program infrastruktur air. Yang urgent di jabodetabekpunjur, plus terkait pengolahan sampah,” cetusnya Emil (sapaan akrab Ridwan Kamil), Kamis (25/2/2021).
Baca Juga:Rebana Metropolitan Diusulkan jadi Proyek Strategis NasionalPemerintah Jaga Pasokan Vaksin Covid-19
Selain itu untuk kawasan utara, selatan, dan tengah, Emil juga meminta pemerintah pusat memperhatikan kawasan Bandung Metropolitan, terutama pemulihan DAS Citarum dan bus rapid transit (BRT).
Selama musim hujan yang telah berjalan beberapa bulan, kawasan Bandung Raya relatif masih aman dari ancaman banjir besar.
“Ini menandakan kerja kita semua ini ada hasilnya. Apabila sampai kemarau Bandung Raya tidak banjir (besar), artinya apa yang telah didesain oleh Bappenas bersama kami semua membuahkan hasil yang signifikan dalam penanganan DAS Citarum,” katanya.
Selain itu, Emil juga menyoroti pengembangan Jabar selatan terutama pembangunan infrastruktur sebagai stimulus pertumbuhan dan menghilangkan ketimpangan ekonomi.
Dalam pemaparannya, Jabar selatan sudah mendapat atensi Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan dan oleh karena perlu ada intervensi infrastruktur dari Pusat agar tidak melulu menjadi kawasan terbelakang.
Program yang sedang dikebut Pemprov Jabar untuk mengatasi semua masalah di Jabar selatan adalah pengembangan wilayah Jabar tengah.
“Oleh karena itu kami mohon pengembangan jalur tengah, pembangunan pelabuhan pariwisata dan food estate, mohon itu dijadikan prioritas,” harapnya.(rls/nik)