Debat Pilkada Cianjur 2020, Pengamat Politik Sebut Empat Paslon Berimbang

Debat Pilkada Cianjur 2020, Pengamat Politik Sebut Empat Paslon Berimbang
0 Komentar

“Iya,  sangat mengakomodir semua masalah yang ada, bahkan juga dengan gagasan ide penyelesaian dan alternatifnya. Jadi kalau itu kemudian dilaksanakan dalam bentuk kebijakan, maka sesungguhnya Cianjur ke depan punya harapan besar untuk menyelesaikan berbagai permasalahan. Walaupun tentunya memang butuh waktu,” katanya.

Tetapi paling tidak, lanjut Dedi, semua calon  memberikan sebuah harapan besar terhadap masyarakat Cianjur. Artinya, bahwa masyarakat Cianjur ke depan sesungguhnya tidak membeli kucing dalam karung, karena jelas programnya termasuk juga garapan dan visi misi-nya.

“Tinggal bagaimana kemudian debat itu dikapitalisasi dalam bentuk elektabilitas. Nah itu saja yang kelihatannya memang perlu rasionalitas terhadap masyarakat,” tandasnya.

Baca Juga:Tawarkan Empat Varian Warna, Ini Spesifikasi dan Harga All New NMAX 155 ConnectedLepi-Gilar Siap Mundur Jika 2,5 Tahun Memimpin Cianjur Tidak Terjadi Perubahan

Saat ditanya apakah debat publik Pilkada Cianjur yang digelar satu kali mampu memikat para pemilih? Dedi mengatakan sebetulnya butuh pendalaman. Artinya, kalau debat ini akan dikapitalisasi dalam bentuk elektabilitas memang butuh pendalaman, kaitannya tadi dengan pengejawantahan visi misi supaya betul-betul membumi.

“Artinya sekali lagi masyarakat tidak membeli kucing dalam karung, jadi penting agar masyarakat memilih itu betul-betul dalam koridor rasionalitas tidak asal memilih. Nah ini yang saya kira mungkin butuh sesungguhnya, pendalaman dari substansi visi misi mereka. Harusnya tematik supaya jelas masalahnya, pertama kasus masalah IPM, selanjutnya infrastruktur, ekonomi, kebijakan Covid-19 agar kita mendapatkan konfirmasi yang cukup dan konfirmasi, maka kemudian secara politik dapat dikapitalisasi dalam sebuah elektabilitas,” pungkasnya.(hyt)

0 Komentar