Cianjurekspres.net – Kepala sekolah boleh memberikan kuota internet kepada para pelajar dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk menunjang kegiatan belajar dari rumah. Penegasan tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Cianjur, Oting Zaenal Muttaqin.
“Boleh kepala sekolah memberikan kuota kepada siswa dari dana BOS untuk menunjang kegiatan belajar,” kata Oting saat ditemui Cianjur Ekspres, Selasa (4/8).
Baca Juga: Pertama di Jawa Barat, Disdik Cianjur dan Bank Bjb Luncurkan Aplikasi Edusmart
Sementara itu, bagi siswa yang tidak memiliki gawai atau smartphone, maka guru dapat mendatangi daerah siswa-siswa yang tidak punya smartphone.
“Jadi guru yang mendatangi bagi yang tidak punya smartphone. Di sini ada berapa orang baru berkumpul dan belajar,” paparnya.
Seperti diketahui, banyak pelajar yang mengeluh atau kesulitan dengan sistem pembelajaran secara online atau daring. Mereka rata-rata terkendala kuota internet.
Harry (16) misalnya, pelajar SMA asal Cianjur ini mengaku kesulitan dalam proses belajar online. Terlebih harus membeli kuota internet dengan jumlah yang cukup besar.
“Kadang kan harus download, nonton video belajar dan lain sebagainya. Jadinya kuota kecil itu cepat habis. Jadi, harus beli kuota yang agak besar,” kata Harry.
Selain itu, ia mengatakan, kuota internet dengan jumlah besar harganya terkadang tidak sesuai dengan kantong pelajar. Bahkan, melebihi uang jajan ketika belajar normal.
“Lebih hemat kalau belajar normal. Ini bisa 10 giga habis dalam beberapa minggu saja. Kuota segitu kan gak murah,” ucapnya. (job3/sri)
Belajar Online Butuh Kuota Internet, Kadisdik Cianjur: Boleh dari Dana BOS
