Cianjurekspres.net – Pemekaran Daerah Otonom Baru (DOB) Cianjur Selatan menjadi komitmen terdepan Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Sebagai buktinya, Fraksi PKB akan mengawal deklarasi penandatanganan persetujuan bersama Daerah Otonom Baru (DOB) Cianjur Selatan, antara DPRD dengan Bupati Induk Kabupaten Cianjur yang direncanakan dilakukan pada 12 Juli 2020 mendatang.
Rencana deklarasi penandatanganan persetujuan bersama DOB Cisel yang digelar bertepatan Hari Jadi Cianjur ke 343, sempat disoroti Fraksi PKB dan meminta agar pembahasan pemekaran Cisel di tunda setelah selesai pilkada.
Baca Juga:PMP4KC Sesalkan Pemkab Cianjur Belum Respon Pemekaran DOB Kota CipanasRekomendasi NasDem Terbit, Herman-Tb Mulyana Optimis Menangi Pilkada Cianjur
Namun setelah berkomunikasi dengan beberapa stakeholder penggerak pemekaran Cisel, akhirnya Fraksi PKB akan mendukung pembahasan pemekaran Cisel dilakukan secepatnya demi masyarakat.
Ketua Fraksi PKB DPRD Kabupaten Cianjur, Dedi Suherli mengatakan, statemennya yang meminta agar pembahasan pemekaran Cisel dilakukan usai Pilkada merupakan bentuk kekhawatiran jika nantinya isu pemekaran hanya menjadi komoditas politik saja.
“Namun setelah kami di yakinkan oleh tokoh-tokoh masyarakat dari Cisel, bahwa ini merupakan kebutuhan yang mendesak agar aspirasi pemekaran ini bisa secepatnya di proses. Kami tunduk pada keinginan masyarakat dan siap mengawal agar proses politik di DPRD-nya juga lancar,” ujar Dedi, Senin (6/7/2020).
Anggota Komisi A DPRD Kabupaten Cianjur itu menegaskan masyarakat jangan khawatir, karena komitmen PKB terhadap pemekaran Cianjur Selatan akan selalu terdepan.
“Apalagi dulu Ketua Pansus Pemekaran Cisel itu Kang Lepi Ali Firmansyah, Ketua PKB yang pernah ikut turun langsung memperjuangkan aspirasi masyarakat Cisel ini,” kata Dedi.
Jadi intinya, jelas Dedi, Fraksi PKB di DPRD siap mengawal persetujuan bersama pemekaran Cisel dan mengawasi komitmen Plt Bupati agar paska penandatanganan persetujuan bersama tersebut betul-betul di follow up proses-proses berikutnya.
“Artinya bukan hanya berhenti di deklarasi saja apa lagi hanya cari sensasi, karena prosesnya masih sangat panjang sehingga memerlukan keseriusan komitmen dan keberpihakan anggaran sebagai penunjangnya,” katanya.
Baca Juga:Lin Dan Gantung RaketMenang 100
Tidak hanya itu, Fraksi PKB juga mendesak pemda agar membuktikan komitmennya terhadap masyarakat Cisel dengan mewujudkannya dalam kebijakan pembangunan khususnya yang terdekat yaitu APBD murni 2021.