Cianjurekspres.net – Sejumlah Organisasi Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Cianjur, menggunakan shareloc live aplikasi pesan instan WhatsApp untuk absensi sekaligus memantau keberadaan Aparatur Sipil Negara (ASN) di tengah pemberlakuan Work From Home (WFH) atau kerja dari rumah.
Seperti yang diutarakan Sekretaris Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) Kabupaten Cianjur, Gagan Rusganda. Pihaknya menggunakan shareloc live untuk mengetahui keberadaan ASN.
“Sabtu Minggu juga tetap memantau jangan sampai pejabat tersebut keluar kota,” katanya, Selasa (26/5/2020).
Baca Juga:Tekan Potensi Penyebaran COVID-19 Setelah Idulfitri dengan Tes MasifPengunjung Toserba Yogya Cianjur Jalani Rapid Test
Diungkapkannya, khusus pejabat Eselon II dan III diwajibkan setiap hari masuk kantor selama masa work from home.
“Untuk eselon IV dan pelaksana dibagi piket,” katanya.
Hal serupa juga diberlakukan Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Cianjur.
“Kita (BKPPD) khusus WFH menggunakan shareloc live dalam posisi WFH,” kata Kepala BKPPD Kabupaten Cianjur Budi Rahayu Toyib.
Menurutnya, cara absensi di masing-masing dinas berbeda tergantung kebijakan kepala dinasnya. Budi mengatakan, kehadiran ASN selama WFH bisa diketahui ketika masing-masing dinas mengajukan tunjangan kinerja.
“Khusus (absensi) WFH tidak tersentralisir di BKPPD, tapi berdasarkan surat kepala dinas masing-masing bahwa posisi anak buahnya di Cianjur berada di rumah masing-masing,” ujar Budi.
Budi menjelaskan, pemerintah menetapkan pemberlakukan WFH sampai 29 Mei 2020. Meskipun hari pertama kerja usai idul fitri, para ASN tetap melakukan kegiatan kerjanya di rumah. Dimana sistem absennya seperti biasa ke pimpinannya masing-masing.
“(WFH) hanya sampai 29 Mei hari Jumat, rencana Juni mulai new normal. Kita masih nunggu aturannya seperti apa,” pungkasnya.(tts/hyt)