Cianjurekspres.net – Pemkab Cianjur tidak akan menutup pabrik-pabrik besar yang ada di Kabupaten Cianjur meski terjadi pandemi Covid-19. Hal itu dilakukan sebagai upaya menjaga keseimbangan perekonomian di sektor industri.
“Jadi, bagi perusahaan besar di Kabupaten Cianjur tidak akan kita lakukan penutupan,” kata Plt Bupati Cianjur H Herman Suherman saat menggelar Jumpa Pers di Pendopo Bupati Cianjur, Senin (6/4/2020).
Herman mengatakan, meski pada situasi tanggap darurat Korona, namun pihaknya tetap melakukan pemantauan melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans)
“Meskipun tidak diliburkan, akan tetapi kita lakukan pemantauan secara efektif, dengan cara dibantu dari TNI/Polri beserta Dinas Kesehatan,” katanya.
Salah satu alasan kata Herman, kenapa pabrik-pabrik besar ini tidak diliburkan. Hal tersebut dilakukan untuk tetap menjaga keseimbangan tingkat perekonomian di sektor perusahaan yang bisa mempekerjakan ribuan karyawannya.
“Paling tidak, karyawan yang masih bekerja di pabrik-pabrik besar di Cianjur tentunya masih ada pemasukan finansial. Yang pasti untuk pemantauan akan tetap kita lakukan secara ketat,” katanya.
Tak hanya itu lanjut Herman, ada beberapa warga negara asing (WNA) yang ada di Kabupaten Cianjur tetap dilakukan pemantauan.
“Kita berlakukan sama, kalau memang ada WNA yang baru datang ke Cianjur itu kita lakukan isolasi selama 14 hari,” pungkasnya.(Ayis sopiandi/sri/hyt)
Pandemi Covid-19, Pemkab Cianjur Tak Tutup Pabrik, Ini Alasannya!
