Dinkes Cianjur Imbau Warga Tidak Panik

Dinkes Cianjur Imbau Warga Tidak Panik
0 Komentar

Cianjureskpres.net– Meninggalnya D (50), pasien asal Bekasi yang dirawat di Rumah Sakit dr. Hafiz Cianjur terduga virus Corona tengah menjadi perhatian serius dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cianjur.
Meski tidak dinyatakan positif Corona, namun pihaknya tetap mewaspadai dan mengimbau warga agar menjaga kebersihan dan kesehatan.
Kabid Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cianjur, Yusman Faisal menghimbau warga agar tidak perlu panik.
“Ini kan belum dinyatakan apakah negatif atau positif Corona, jangan terlalu panik, jangan sampai stres, karena stres akan berpengaruh terhadap kesehatan,” katanya, Selasa (3/3/2020).
Menurutnya, cemas atau panik yang berlebihan dapat menimbulkan stres. Jika seseorang terkena stres akan berpengaruh terhadap menurunnya imunitas tubuh. Sedangkan imunitas yang kurang membuat diri lebih rentan tertular virus.
“Panik yang berlebihan yang tidak pada tempatnya itu membuat imun kita turun, psikoneuroimunologi kalau itu turun tanpa sadar kita membuat ketahanan kesehatan nasional kita sendiri ikut turun,” jelasnya.
Ia juga meminta masyarakat menjaga pola hidup bersih dan memperhatikan nutrisi makanan agar ketahanan tubuh kuat.
“Makan-makanan yang bernutrisi, jangan merokok terutama ya. Karena pola hidup sehat dapat meningkatkan ketahanan tubuh, serta jangan lupa selalu mencuci tangan,”tuturnya.
Kemudian, ia mengingatkan agar masyarakat tidak terlalu memburu masker wajah. Masker wajah hanya diperuntukkan bagi mereka yang sedang sakit, terutama batuk, flu, sesak nafas maupun orang yang berkunjung ke rumah sakit.
“Seharusnya yang pakai masker itu cukup bagi orang yang sakit dan orang-orang yang berkunjung ke rumah sakit, jangan sampai orang sehat memburu masker akhirnya yang lebih membutuhkan kehabisan stok, karena masker sekarang mahal,” tutupnya.*

0 Komentar