CIANJUR – Pemerintah Kabupaten Cianjur membuka lelang jabatan terbuka atau open bidding untuk 8 organisasi perangkat daerah (OPD). Namun hingga saat ini masih belum ada pejabat yang mendaftar dalam lelang terbuka serta promosi jabatan tersebut.
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Ciajur, Tohari Sastra, mengatakan, untuk pengisian jabatan tersebut, sebenarnya sudah melakukan uji kompetensi melalui panitia seleksi. Sejumlah dinas pun sudah ada yang mengisi.
Namun, menurut dia, ada 8 jabatan kepala OPD yang kosong, sehingga dibuat lelang terbuka. Jabatan tersebut di antaranya Dinas Perhubungan, Sekretaris DPRD, Inspektorat Daerah, Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, serta beberapa OPD lainnya.
“Jabatan tersebut nantinya akan diisi oleh ASN yang mengikuti lelang terbuka dan mendapat promosi jabatan,” kata dia kepada Cianjur Ekspres, Selasa (1/10).
Menurutnya, pelantikan pejabat yang mengikuti pelaksanaan open bidding dan melalui uji kompetensi akan dilakukan secara bersamaan. “Yang dirotasi tetap akan menunggu hasil dari open bidding, jadi nanti secara bersamaan pelantikannya,” kata dia.
Dia mengungkapkan, sampai saat ini belum ada ASN yang mendaftar untuk maju dalam lelang terbuka tersebut. Namun masih ada waktu hingga pertengahan Oktober hingga pendaftaran ditutup.
“Pendaftarannya 15 hari, dimulai sejak 25 September 2019. Mungkin masih ancang-ancang untuk mendaftar,” kata dia.
Di samping itu, lanjut dia, Pemkab Cianjur juga menggelar assesment bagi 170 ASN eselon 2 dan 3, serta fungsional madya. Nantinya hasil assesment yang diperbarui setiap tiga tahun tersebut menjadi dasar penilaian dan kemungkinan menjadi persyaratan untuk lelang terbuka.(bay/sri)
Lelang Jabatan Masih Sepi Pendaftar
