PANGANDARAN – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil resmi membuka Pangandaran Internasional Kite Festival 2019 di Pantai Timur Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, Sabtu (13/7). Festival layang-layang yang digelar selama 3 hari itu tidak hanya diikuti oleh peserta dalam negeri, tetapi juga mancanegara.
Emil –demikian Ridwan Kamil disapa—mengatakan bahwa festival tersebut bisa mendongkrak citra positif Pangandaran sebagai destinasi wisata. Dia pun larut dalam kebahagiaan bersama peserta dan ikut menerbangkan layang-layang.
“Tentunya kita bangga ini menjadi festival yang ditunggu-tunggu oleh internasional, seperti negara Eropa dan Asia,” katanya.
Baca Juga:ASN Pemdaprov Jabar Galang Rp1 M Bayar Diyat TKI Majalengka 530 Desa di Jabar Naik Kelas dari Berkembang ke Maju
Dengan adanya festival tersebut, Emil optimistis target 5 juta wisatawan ke Pangandaran bisa terealisasi pada tahun ini. Menurutnya, wisatawan datang tidak hanya untuk melihat keindahan alam, tetapi juga menyaksikan layang-layang besar menghiasi langit Pangandaran.
“Melihat ini saya yakin target 5 juta wisatawan akan tercapai dengan dukungan dari kami,” ucapnya.
Selain itu, kata Emil, Pemerintah Daerah Provinsi (Pemdaprov) Jawa Barat sedang menjalin kerja sama dengan berbagai pihak untuk menjadikan Bandara Nusawiru. Tujuannya, supaya akses wisatawan menuju Pangandaran lebih mudah.
“Bandara Nusawiru sedang kita kerja samakan sehingga arus wisatawan Asean dari Bintan bisa langsung ke Pangandaran,” katanya.
Emil juga menyatakan, pihaknya sudah menganggarkan dana sebesar Rp 80miliar untuk penataan pesisir Pantai Barat dan Timur Pangandaran pada tahun ini. Apalagi, pengajuan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pangandaran kepada Pemerintah Pusat telah menemui titik terang.
“Dukungan dari Pemprov lahir batin Rp 80miliar tahun ini sudah kami siapkan untuk penataan Pantai Timur dan Barat. KEK juga sudah didaftarkan dan sudah masuk babak final untuk disetujui,” ucap Emil.
Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan bahwa Pangandaran Internasional Kite Festival 2019 lebih meriah dari tahun-tahun sebelumnya. Hal tersebut dilakukan untuk mendongkrak semangat pembangunan Pangandaran.
Baca Juga:Cisayong Diproyeksikan Jadi Desa Wisata HomestayUPAYA PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DI YAYASAN MANDIRI BERSEMI MELALUI PELATIHAN MEDIA AJAR DIGITAL
“Festival layangan ini adalah bagian dari tradisi kami setiap bulan Juli dalam mewujudkan Pangandaran tujuan wisata berkelas dunia,” katanya.
“Tahun ini lebih besar dan meriah, kami lebih semangat lagi membanguan Pangandaran,” lanjutnya.
Pangandaran Internasional Kite Festival 2019 sendiri digelar sampai Minggu (14/7). Pada Sabtu (13/7), Pantai Timur Pangandaran sudah dipadati ribuan pengunjung. Sebab, digelar juga pertunjukan lainnya, seperti Kite Exhibition, Kite Competition, dan Night Flight Kite Festival. (rls)