CIANJUR – Tabrakan beruntun terjadi di Jalan Raya Bandung tepatnya di Desa Ciranjang Kecamatan Ciranjang, Jumat (28/6) pagi. Akibatnya dua unit mobil dan empat unit sepeda motor yang terlibat kecelakaan, rusak berat dan beberapa pengemudi mengalami luka-luka.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Cianjur Ekspres, tabrakan tersebut disebabkan oleh pengendara mobil Toyota Calya bernopol D 1135 AEF melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Bandung menuju Cianjur di lajur kanan jalan atau di arus berlawanan.
Dari arah Cianjur menuju Bandung pun melaju mobil Toyota Avanza bernopol D 374 FRA. Meski sudah berusaha menghindar tetapi mobil tersebut tetap tertabrak pada bagian kiri belakang lantaran mobil Calya yang tetap mengambil lajur berlawanan.
“Dari jauh memang sudah terlihat mobil Calya ini mau menyalip dan mengambil jalur berlawanan. Saya kira mau kembali ke jalurnya, karena kan dari arah Cianjur-Bandung padat kendaraan. Ternyata mobil tersebut terus menyalip, saya coba menghindar tetap kena bagian belakang,” ujar Teguh (36) salah seorang korban yang merupakan pengemudi mobil Avanza.
Menurutnya, empat sepeda motor yang berada di belakang mobilnya juga ikut tertarik oleh mobil Cayla yang masih melaju beberapa meter dari titik tabrakan dengannya.
“Karena posisi kendaraan kan padat, sepeda motor itu tepat ada di belakang saya. Makanya begitu terjadi tabrakan ada yang juga tertabrak mobil yang melawan arus tersebut ada yang juga menghantam mobil saya karena tidak sempat ngerem,” kata dia.
Akibat kecelakaan tersebut dua unit mobil dan empat unit sepeda motor rusak berat. Beruntung tidak ada korban jiwa, namun beberapa orang pengendara dibawa ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan penanganan medis.
“Tadi juga ada yang hampir tergilas, tapi untungnya mobil Calya sudah berhenti. Posisi kaki pengendara itu sudah tepat di dekat ban depan mobil,” katanya.
Kecelakaan beruntun tersebut juga sempat mengakibatkan kemacetan panjang dari kedua arah. Bahkan kemacetan mengekor hingga Cibiuk Ciranjang dan Kecamatan Sukaluyu. Mengingat kecelakaan terjadi saat jam masuk pabrik dimana volume kendaraan meningkat.
Petugas kepolisian pun tampak tengah mengatur arus dan menghubungi mobil derek untuk segera mengevakuasi kendaraan mobil yang tabrakan.(bay)