Menurutnya, pelantikan tersebut juga merupakan bagian dari proses pembinaan karir dan penyegaran organisasi dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih, dan melayani.
“Sumpah atau janji jabatan sebuah momentum yang memiliki makna mendalam, yaitu komitmen dan tanggung jawab moral kepada bangsa dan negara, serta kepada masyarakat,” tegas Wahyu.
Wahyu pun mengajak untuk menjadikan momentum pelantikan tersebut sebagai penguat komitmen untuk terus membangun Kabupaten Cianjur yang lebih maju, inklusif, dan berkelanjutan. “Saya mengajak kepada seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Cianjur untuk terus bekerja keras, melayani masyarakat dengan sepenuh hati, serta menjaga integritas dan akuntabilitas dalam setiap tindakan,” katanya.
Baca Juga:Ini Sosok Plt Dirut Perumdam Tirta Mukti Cianjur Pengganti Budi Karyawan yang Mengundurkan DiriDirut Perumdam Tirta Mukti Cianjur Mengundurkan Diri, Ini Alasannya
“Jaga selalu integritas dan moralitas, hindari segala bentuk penyimpangan, KKN, dan praktik-praktik yang merugikan daerah,” sambung Wahyu.
Khusus kepada Sekretaris Daerah Kabupaten Cianjur yang baru dilantik, Wahyu mengucapkan selamat dan sukses. Dirinya menekankan, bahwa jabatan Sekda adalah posisi strategis, motor penggerak birokrasi yang menjadi penghubung antara kebijakan pimpinan daerah dengan pelaksana di lapangan.
“Saya berharap Sekda dapat menjadi teladan dalam profesionalisme, integritas, dan inovasi, serta mampu membangun sinergi lintas perangkat daerah,” tegasnya.