CIANJUR, CIANJUR.JABAREKSPRES.COM– Gempa bumi dengan magnitudo 2,7 mengguncang wilayah daratan di 13 km timur laut Tanatidung, Kalimantan Utara, pada Selasa dini hari, 6 Agustus 2025 pukul 03.26 WIB. Informasi ini dirilis oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui laman resminya.
Pusat gempa berada di darat dengan titik koordinat 3,59 LU dan 117,19 BT, serta memiliki kedalaman sangat dangkal, yakni 1 km. Gempa ini masuk dalam kategori gempa dangkal yang kerap terasa lebih kuat di permukaan meskipun dengan magnitudo rendah.
BMKG mencatat bahwa getaran gempa dirasakan di wilayah Kota Tarakan, Kalimantan Utara, dengan skala intensitas II MMI (Modified Mercalli Intensity), yang artinya getaran dirasakan oleh beberapa orang, terutama di dalam bangunan, namun tidak menyebabkan kerusakan.
Baca Juga:Update Lengkap Harga Emas Terbaru dari Pegadaian, Antam, dan UBSBiodata dan Perjalanan Karier Fandy Christian Suami Dahlia Poland
Meski tergolong gempa kecil, kedalaman yang sangat dangkal menyebabkan guncangan tetap dirasakan oleh masyarakat di sekitar lokasi episenter. Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan kerusakan atau korban jiwa akibat gempa tersebut.
BMKG juga memastikan bahwa gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami, karena pusatnya berada di daratan dan magnitudonya tergolong rendah.
Imbauan BMKGBMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Masyarakat juga disarankan untuk mengikuti informasi resmi yang disampaikan oleh BMKG dan pemerintah daerah setempat.
Hingga saat ini, BMKG terus memantau perkembangan aktivitas seismik di wilayah Kalimantan Utara. Masyarakat yang merasakan gempa juga dapat melaporkannya melalui aplikasi BMKG agar pemetaan skala intensitas bisa lebih akurat.