CIANJUR, CIANJUR.JABAREKSPRES.COM- Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 4,5 terjadi pada Senin malam, 4 Agustus 2025, pukul 21:36 WIB. Informasi resmi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan bahwa pusat gempa berada di laut, tepatnya pada koordinat 1,32 Lintang Utara dan 124,20 Bujur Timur, dengan kedalaman 10 kilometer.
Pusat gempa terletak sekitar 45 km barat laut Amurang, Minahasa Selatan, Sulawesi Utara.
Getaran gempa ini dirasakan di sejumlah wilayah dengan intensitas bervariasi berdasarkan skala MMI (Modified Mercalli Intensity). Di Kotamobagu, gempa dirasakan pada skala III MMI, yang berarti getaran terasa nyata di dalam rumah dan seperti ada truk berlalu. Sementara itu, di wilayah Manado dirasakan pada skala II – III MMI, Minahasa Utara skala II MMI, serta Bolaang Mongondow juga merasakan getaran pada skala II MMI.
Baca Juga:Mengenal One Piece Kisah Epik Sang Calon Raja Bajak LautSinopsis Film Pamali Tumbal Teror Mistis dari Kampung yang Dihantui Makhluk Gaib
Hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan atau korban jiwa akibat gempa tersebut. BMKG menyatakan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami, mengingat lokasi dan kekuatan gempa yang tergolong kecil serta kedalaman yang dangkal.
Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak terpancing oleh informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Untuk mengetahui informasi resmi dan terbaru mengenai gempa bumi maupun peringatan dini tsunami, masyarakat dapat memantau kanal resmi BMKG atau mengunduh aplikasi InfoBMKG.
BMKG juga mengingatkan masyarakat yang tinggal di wilayah rawan gempa untuk selalu waspada dan memahami langkah-langkah mitigasi bencana, seperti mengenali zona evakuasi, menyiapkan tas siaga bencana, dan mengetahui jalur evakuasi tercepat menuju tempat aman.