“Dari total 29 kejadian, jumlah warga terdampak sekitar 8.000 jiwa atau 2.500 kepala keluarga. Paling besar dampaknya terjadi pada April saat banjir di Kecamatan Karangtengah dan beberapa longsor di wilayah selatan,” ujarnya.
BPBD Cianjur Krisis APD, Tak Semua Petugas Punya Pelindung yang Layak

