86 Warga Diduga Keracunan Makanan Hajatan di Mande

Cek kondisi
Tim kesehatan saat mendatangi salah satu korban keracunan di Perumahan Bukit Rantau Indah Kampung Pasir Halang, RT 01/RW 04, Desa Kademangan, Kecamatan Mande.
0 Komentar

CIANJUR, Cianjur.jabarekspres.com – 86 orang warga Perumahan Bukit Rantau Indah Kampung Pasir Halang, RT 01/RW 04, Desa Kademangan, Kecamatan Mande, mengalami gejala keracunan, diduga susai menyantap makanan saat hajatan pada Minggu, 20 April 2025.

Dikabarkan, saat ini kondisi puluhan warga tersebut sudah membaik setelah mendapat perawatan medis di rumahnya.

Camat Mande, Epi Rusmana mengatakan, dari 98 warga yang terdata, 86 orang di antaranya menunjukan gejala keracunan seperti mulas, diare, pusing, mual, dan demam. Sementara 12 orang lainnya tidak mengalami gejala apapun.

Baca Juga:Dinkes Bentuk Tim Investigasi untuk Pastikan Penyebab Belasan Siswa Keracunan ITM Bayar Lelang Wakaf Masjid saat Serap Aspirasi Masyarakat di Kampung Genteng

“Iya, betul. Makanan yang dihidangkan, berupa nasi, olahan daging sapi, daging ayam, bihun, kentang, wortel, dan lainnya. Warga yang bergejala saat ini dalam kondisi membaik,” kata Epi Rusmana pada Cianjur Ekspres, Selasa, 22 April 2025.

Dia menerangkan, sebelumnya bahan makanan dimasak di rumah pemilik hajat pada Jumat, 18 April 2025, pukul 14.00 WIB. Lalu masakan dihangatkan kembali keesokan harinya.

“Acara pernikahan dilaksanakan pada Minggu, 20 April 2025, jadi makanan dimasak dua hari sebelumnya,” jelasnya.

Baru pada Senin 21 April 2025 sekitar pukul 16.00 WIB, Kepala Puskesmas Mande menerima laporan keluhan yang dialami puluhan warga Perumahan Bukit Rantau Indah.

Setelah berkoordinasi dengan jajaran desa, kecamatan, dan Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, pihaknya pun membentuk tim untuk mengumpulkan data terkait penyebab keracunan tersebut.

“Sampel makanan yang sudah diambil, diantaranya sisa nasi, bihun, sup ayam, ayam bumbu, dan rendang. Sudah diserahkan pada petugas Dinkes untuk diuji laboratorium,” ujarnya.

0 Komentar