Kunjungan ke Perpustakaan Daerah Cianjur Selama 2024 Turun 1,07 Persen

Perpustakaan
Tingkat kunjungan ke Perpustakaan Umum Daerah (Perpusda) Kabupaten Cianjur sepanjang Tahun 2024 menurun dibandingkan Tahun 2023.(Cianjur Ekspres/Herry Febriyanto)
0 Komentar

CIANJUR,CIANJUR.JABAREKSPRES.COM – Tingkat kunjungan ke Perpustakaan Umum Daerah (Perpusda) Kabupaten Cianjur sepanjang Tahun 2024 menurun dibandingkan Tahun 2023.

Data Dinas Arsip dan Perpustakaan (Disarpus) Kabupaten Cianjur mencatat, sebanyak 15.149 orang berkunjung ke perpustakaan daerah selama Tahun 2024, turun 1,07 persen sekitar 1.097 orang dibandingkan Tahun 2023 sebanyak 16.246 orang.

Kepala Disarpus Kabupaten Cianjur, Ahmad Rifa’i Azhari, menilai, turunnya tingkat kunjungan ke perpustakaan umum daerah karena semakin canggihnya dunia digitalisasi. Dimana masyarakat semakin mudah membaca buku secara online.

Baca Juga:Dekatkan Pelayanan Publik kepada  Masyarakat, Pemprov Jabar Gelar Abdi Nagri Nganjang ka WargaGubernur Jabar Siapkan Insentif Industri Hadapi Tekanan Ekonomi Global

“Rata-rata yang berkunjung ke Perpustakaan Daerah mulai dari masyarakat biasa, anak sekolah hingga mahasiswa,” katanya kepada Cianjur Ekspres, Sabtu 12 April 2025.

Meski kunjungan ke Perpustakaan Umum Daerah Kabupaten Cianjur turun, namun capaian secara kumulatif jumlah pengunjung perpustakaan selama Tahun 2024 mencapai 167.624 orang atau naik 104,76 persen dibandingkan Tahun 2023 sebanyak 152.475 orang.

Hal tersebut menunjukkan Tingkat Kegemaran Membaca (TGM) untuk Kabupaten Cianjur sebesar 78,59 dengan kategori tinggi.

Kepala Bidang Perpustakaan Disarpus Kabupaten Cianjur, Mochamad Rohman, mengatakan, berbagai kegiatan akan dilakukan untuk penguatan kegemaran membaca di Kabupaten Cianjur.

Diantaranya, melalui Program Publik Peningkatan Budaya Baca dan Literasi, berupa Bimtek membaca nyaring untuk guru, pustakawan, penggiat literasi, orang tua. Lalu Lomba Bertutur tingkat SD/MI, Bimtek Literasi Informasi untuk guru, pustakawan, penggiat literasi, Bimtek Kepenulisan Berbasis Konten Budaya Lokal, Lokakarya Literasi Digital, Bedah Buku Koleksi Perpustakaan Daerah, Lomba Pembuatan Resensi Buku Berbasis Koleksi Perpustakaan, Lomba Video Konten Literasi dan Lomba Perpustakaan Desa Terbaik.

Kemudian, Program Pembinaan dan Pendataan Perpustakaan dan Naskah Kuno Nusantara berupa Kerjasama dengan dengan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olaharaga Kabupaten Cianjur dan Pendataan Perpustakaan Berbasis Wilayah.

“Sesuai dengan kebijakan Kepala Dinas serta petunjuk kebijakan teknis Bidang Perpustakaan di tahun 2025 ini, output dan outcome melalui kegiatan strategi diatas yang ingin dicapai penguatan pada Tingkat Kegemaran Membaca (TGM) di kategori Tinggi sebesar 78.59. Hal ini diharapkan melalui Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Cianjur dapat berkontribusi terhadap Indeks Pendidikan Masyarakat,” kata Rochman.

0 Komentar