Pemerintah Tetapkan 1 Syawal 1446 H Jatuh pada 31 Maret 2025

Sidang Isbat
Konferensi pers yang digelar usai Sidang Isbat 1 Syawal 1446 H.(kemenag.go.id)
0 Komentar

Menurut Menag, umat Islam di Indonesia perlu bersyukur dengan Ramadan dan Syawal yang terjadi tahun ini, di mana seluruh elemen masyarakat bisa mengawali dan mengakhiri dengan waktu yang sama.

“Alhamdulillah satu keberuntungan bangsa Indonesia, tahun ini awal Ramadannya sama dan alhamdulillah lebarannya pun sama,” tutur Menag.

“Mudah-mudahan keputusan ini merupakan sarana untuk umat Islam di Indonesia agar tetap menjaga toleransi dan kebersamaan, baik dalam menjalankan ibadah maupun dalam bermasyarakat di dalam naungan tanah air yang sama,” sambungnya.

Baca Juga:21 Ribu Sepeda Motor Menyeberang ke Sumatera, Menhub Dudy Pastikan Kelancaran di Pelabuhan Ciwandan CilegonHari Suci Nyepi, Menteri Agama Nasaruddin Umar Ajak Jadikan Momen Instrospeksi dan Jaga Harmoni

Sidang Isbat 1 Syawal 1446 H ini digelar secara luring dan dihadiri perwakilan ormas Islam, perwakilan Duta Besar negara sahabat, Tim Hisab Rukyat Kemenag, serta para pejabat Eselon I dan II Kementerian Agama.(*)

0 Komentar