Hujan Deras Serta Angin Kencang di Kadupandak Sebabkan Longsor, Pohon Tumbang dan Banjir

Angin kencang
SEBUAH rumah warga nampak rusak akibat tertimpa pohon yang tumbang.
0 Komentar

CIANJUR.CIANJUR.JABAREKSPRES.COM – Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kecamatan Kadupandak, Kabupaten Cianjur, pada Kamis (6/3/2025) pukul 14.00 WIB mengakibatkan tanah longsor, pohon tumbang, dan banjir di beberapa desa

Bahkan dua rumah mengalami kerusakan berat dan tiga rumah lainnya terendam banjir.

Kepala BPBD Cianjur, Asep Kusmanawijaya, mengatakan bencana tersebut terjadi di Desa Neglasari dan Desa Kadupandak.

Baca Juga:Jam Kerja ASN Selama Ramadan Berubah, Masuk Pukul 06.30 WIBTeguk Alkohol Murni 96%, Dua Warga Cianjur Tewas, Lima Dirawat dan Dua Selamat

“Di Desa Neglasari, dua rumah warga rusak berat akibat tertimpa pohon tumbang dan longsoran tanah. Rumah yang terdampak milik Bapak Damanhuri di Kampung Cipayung RT 003/RW 006 dan Bapak Hilman di Kampung Pasirpeuteuy RT 002/RW 001. Kerugian diperkirakan mencapai Rp60 juta,” ujar Asep.

Sementara itu, di Kampung Tegal Pari, Desa Kadupandak, banjir terjadi akibat luapan Sungai Cibarengkok yang alirannya tertutup material longsor dari Lapang Punceling.

“Banjir terjadi di Kampung Tegal Pari, Desa Kadupandak, akibat luapan Sungai Cibarengkok yang alirannya tertutup material longsor dari Lapang Punceling. Akibatnya, tiga rumah terendam, dan hingga malam ini ketinggian air masih bertahan,” jelasnya.

Setelah itu, pemerintah desa bersama warga dan tim penanggulangan bencana segera melakukan upaya penanganan dengan mengevakuasi korban, bergotong royong membersihkan material longsor, serta berkoordinasi dengan pihak terkait.

“Petugas dari desa, Retana, Babinsa, Babinmas, serta masyarakat sudah turun ke lokasi untuk membantu evakuasi warga dan mengurangi dampak bencana,” katanya.

Lanjutnya, Asep mengatakan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, hingga saat ini hujan masih mengguyur wilayah Kadupandak, sehingga laporan lebih lanjut akan disampaikan setelah kondisi memungkinkan.

“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, hingga saat ini hujan masih terus mengguyur wilayah Kadupandak. Laporan lebih lanjut akan kami sampaikan setelah kondisi memungkinkan,” pungkasnya.

0 Komentar