CIANJUR, CIANJUR.JABAREKSPRES.COM – Papajar merupaka sebuah istilah yang berasal dari bahasa Sunda. Istilah tersebut merupakan sebuah kegiatan yang diadakan dalan rangka menyambut bulan ramadan.
Istilah papajar adalah sebuah singkatan yang berasal dari kata ‘Mapag Pajar’ yang dalam bahasa sunda memiliki arti menjemput pajar. Selain itu, istilah mapag pajar ini juga banyak dilaksanakan dengan botram atau makan bersama keluarga.
Selain diisi dengan tradisi makan atau botram, pada kegiatan papajar ini juga turut diisi dengan jalan-jalan ke suatu tempat bersama keluarga. Sehingga hal ini akan menambah kesan saat kegiatan papajar.
Baca Juga:Cara Mudah Download Buku Ramadan PDF: Panduan Ibadah dan Inspirasi RamadanTips dan Trik Beli Tiket Bioskop Online di Cianjur, Dijamin Dapat Kursi Favorit!
Papajar biasanya dilakukan dengan beramai-ramai dengan keluarga, biasanya pada acara ‘botram’ ini orang-orang akan saling berbagi makanan dan juga tukar menu makanan. ‘Botram’ yang paling banyak dilakukan biasanya dengan membuat nasi liwet.
Untuk cara penyajian nasi liwet dimakan dengan cara yang unik, yaitu dengan menggunakan daun pisang sebagai alas nasi dan diatasnya terdapat lauk pauk khas sunda seperi ikan asin, tempe, tahu, goreng jengkol dan lalapan khusus.
Tradisi makan khas sunda ini, selain diadakan menjelang bulan puasa juga menjadi suatu momentum yang tepat untuk dapat meningkatkan tali silaturahmi dengan keluarga dan ekspresi rasa syukur kepada Tuhan atas segala rezeki yang dilimpahkan.