CIANJUR,CIANJUREKSPRES – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Cianjur, Igun Hendra Gunawan, meminta Bupati dan Wakil Bupati Cianjur Terpilih dr Mohammad Wahyu Ferdian-Ramzi (Wahyu-Ramzi) setelah dilantik untuk secepat mungkin melakukan komunikasi dengan Pemerintah Pusat terkait efisiensi anggaran. Khususnya dengan infrastruktur yang tersebar di berbagai OPD.
“Apakah misalnya anggaran yang terkait dengan pembangunan infrastruktur akan dikembalikan ke pemda atau bagaimana. Kalaupun akan dikembalikan, dalam bentuk apa. Tentunya ini kan terkait dengan visi dan misi program Presiden Prabowo Subianto,” katanya kepada Cianjur Ekspres, Minggu 16 Februari 2025.
” Tetapi harus dilakukan komunikasi yang intens dengan Pemerintah Pusat, sehingga kita bisa mempersiapkan diri untuk melakukan perencanaan terkait dengan kebijakan Pemerintah Pusat,” sambung Igun.
Baca Juga:Efisiensi, Dewan Sebut Anggaran DAU Infrastruktur Cianjur Dipangkas Puluhan MiliarBUMN Hadir di INACRAFT 2025: Mendorong UMKM Naik Kelas, Memajukan Ekonomi Kreatif Indonesia
Igun pun menegaskan, Bupati dan Wabup Cianjur terpilih setelah ditetapkan atau dilantik harus melaksanakan visi misi dan program atau janji kampanyenya.
“Kalau pikiran saya dengan penyesuaian-penyesuaian terkait dengan kebijakan Pemerintah Pusat. Jadi masyarakat akan paham, akan maklum ketika nanti tidak bisa langsung tancap gas karena harus ada penyesuaian dengan kebijakan Pemerintah Pusat,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, kebijakan efisiensi yang dilakukan Pemerintah Pusat melalui Inpres Nomor 1/2025, berdampak terhadap berkurangnya anggaran daerah untuk pembangunan infrastruktur. Tidak terkecuali Pemerintah Kabupaten Cianjur, terpaksa menghadapi pemangkasan anggaran sekitar Rp70 miliar yang bersumber dari Pemerintah Pusat melalui Dana Alokasi Umum (DAU) tahun 2025.