Menteri PPPA Ungkap Alasan Rencana Batasi Penggunaan Medsos di Kalangan Anak-anak

Menteri PPPA
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi.(Disway/Cahyono)
0 Komentar

CIANJUR,CIANJUR.JABAREKSPRES.COM – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi, menegaskan sudah melakukan koordinasi dengan sejumlah kementerian lainnya terkait dengan rencana kebijakan pembatasan penggunaan media sosial (medsos) di kalangan anak-anak.

“Jadi memang kami sudah ada koordinasi dengan Menkom Digi kemudian dengan Mendik Dasmen dan Menteri Kesehatan dan ada beberapa kementerian yang lainnya saat ini sedang berproses untuk kebijakan-kebijakan terkait dengan pembatasan penggunaan medsos di kalangan anak-anak khususnya,” ujarnya kepada wartawan di Balai Kota Jakarta, Selasa 11 Februari 2025 seperti dilansir dari disway.id.

Arifah mengungkapkan, rencana pembatasan tersebut sebagai upaya preventif untuk mencegah terjadinya kekerasan pada anak-anak. Terlebih berdasarkan hasil survei, tindak kekerasan yang dilakukan anak salah satunya disebabkan oleh penggunaan medsos.

Baca Juga:5 Tips Puasa untuk Ibu Menyusui, Ini yang Harus DilakukanLink Twibbon Valentine 2025 Terbaru, Cocok Digunakan untuk Media Sosial

Tak hanya itu, dia mengatakan, tindak kekerasan yang dilakukan oleh anak juga dipengaruhi oleh pola asuh orangtua.

“Kekerasan terhadap perempuan dan anak atau yang dilakukan oleh anak salah satu penyebabnya adalah pola asuh, dan yang kedua karena penggunaan gadget yang tidak bijaksana khususnya di kalangan anak-anak,” katanya.

Arifah pun berharap, dengan adanya pembatasan medsos setidaknya dapat menekan kasus kekerasan terhadap anak maupun yang dilakukan oleh anak.

“Mudah-mudahan dengan adanya regulasi saya belum tahu juga nanti apakah itu bentuknya undang-undang peraturan dan sebagainya kita tunggu saja karena saat ini masih proses ya,” pungkasnya.(disway.id)

0 Komentar