CIANJUR,CIANJUR.JABAREKSPRES.COM – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sayang Kabupaten Cianjur, mulai tahun ini menyalurkan dana Corporate Social Responbility (CSR) untuk mendaftarkan dan membiayai iuran peserta baru BPJS Kesehatan bagi warga tidak mampu. Targetnya sebanyak 200 orang.
“Terutama bagi warga kurang mampu yang berisiko tinggi dan sering berkunjung ke RSUD Sayang,” ujar Direktur RSUD Sayang, dr Irvan Nur Fauzy kepada Cianjur Ekspres, Selasa 11 Februari 2025.
Hal ini sejalan dengan program BPJS Kesehatan yang mendorong agar klinik dan rumah sakit milik pemerintah atau swasta agar menyalurkan dana CSR untuk membiayai iuran BPJS Kesehatan.
Baca Juga:Bupati dan Wabup Cianjur Terpilih Wahyu-Ramzi Tak Bentuk Tim TransisiDPRD Cianjur Serahkan Berkas Penetapan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih ke Mendagri Melalui Pemprov Jabar
“Sudah mulai tahun ini, target 200 orang dan sampai saat ini mungkin sudah di sekitar 60 orang,” kata Irvan.
“Syaratnya masuk Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), berisiko tinggi, belum punya BPJS, itu yang kita bayarkan. Kita juga ada survei,” sambungnya.
Selain itu, ungkap Irvan, pihaknya juga berencana untuk mengaktifkan kepesertaan BPJS Kesehatan yang sudah tidak aktif.
“Misalkan ada warga yang berobat ke poliklinik dan berisiko rawat inap, namun BPJS kesehatannya tidak aktif. Kita berencana mengaktivasi, tapi ini baru rencana,” katanya.
Pasalnya, kata Irvan, kepesertaan BPJS Kesehatan yang aktif di Kabupaten Cianjur masih rendah di angka 62 persen.