5 Tewas Setelah Konsumsi Alkohol Murni, Kasatnarkoba: Bukan Minum Miras Oplosan

Kasatnarkoba
Kasatresnarkoba Polres Cianjur, AKP Septian Pratama Putra.
0 Komentar

CIANJUR, Cianjur.jabarekspres.com – Kasatresnarkoba Polres Cianjur, AKP Septian Pratama Putra menegaskan, sejumlah korban tewas terjadi diakibatkan mengonsumsi alkohol murni kadar 96 persen, bukan karena minum minuman keras (miras) oplosan.

Diketahui, 5 dari 10 korban dinyatakan tewas dalam rentan 2 hari setelah pesta alkohol murni 96 persen di Kampung Cibalagung, Desa Kademangan, Kecamatan Mande pada Kamis, 6 Februari 2025 malam.

“Kami tegaskan, insiden ini terjadi karena para korban menenggak alkohol murni 96 persen non-food grade. Jadi bukan karena pesta miras oplosan,” ungkap Septian di Mapolres Cianjur pada Sabtu, 8 Februari 2025 sore.

Baca Juga:Update Data Korban akibat Keracunan Alkohol Murni, 5 Tewas – 1 PulangKorban Jiwa Akibat Menenggak Alkohol Murni di Mande Bertambah

Dia juga mengatakan, kronologis insiden maut tersebut berawal dari salah satu korban, yakni RH (33) yang mengumpulkan uang dan membeli alkohol murni 96 persen dari onlineshop pada Senin, 3 Februari 2025.

“Dia membeli alkohol murni tersebut dari onlineshop. 1 jeriken ukuran 5 liter dan diminum bersama dengan 9 orang lainnya pada Kamis, 6 Februari 2025 malam,” ungkapnya.

Saat menenggak alkohol murni 96 persen tersebut, para korban mencampurnya dengan minuman perisa.

“Keesokan harinya, mereka yang meminum alkohol murni itu mulai merasakan gelaja keracunan dan dirawat di rumah sakit. Hingga akhirnya ada yang dikabarkan meninggal dunia,” jelasnya.

Dia menyebutkan, dari data terakhir yang didapatkan, masih ada 5 korban yang harus mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.

“Sampai saat ini, tim kami pun masih berada di lapangan untuk terus mencari informasi terbaru terkait insiden ini,” kata Septian.

Dirinya juga berharap, insiden tersebut tidak terjadi lagi di kemudian hari.

0 Komentar