KEPRI,CIANJUR.JABAREKSPRES.COM – Penyair Jawa Barat, Ihsan Subhan ikuti Kegiatan tahunan Festival Sastra Internasional Gunung Bintan (FSIGB) di Tanjungpinang Kepulauan Riau yang diselenggarakan Dinas Kebudayaan Provinsi Kepri, Pemkot Tanjungpinang, Dewan Kesenian Kepri, dan Yayasan Jembia Emas.
Sebelumnya Buku Ihsan yang bertajuk “Sampai Titik Hujan Terakhir” lolos kurasi untuk mengikuti perhelatan sastra berskala internasional, yang melibatkan banyak negara di dunia, khususnya negara-negara di Asia Tenggara.
“Ini adalah kegiatan tahunan yang sering saya ikuti. Sudah empat tahun tidak datang, Namun puisi-puisi selalu lolos kurasi untuk diikutsertakan ke dalam buku antologi puisi bersama “Jazirah”. Kata penyair asal Cianjur.
Baca Juga:Bey Machmudin Sambut Kedatangan Kontingen PON, Kebersamaan Kunci Jabar Hattrick Juara UmumEksplorasi 11 Tipe Kamar Grand Aston Puncak Hotel & Resort yang Mengagumkan dan Temukan Keindahan Suasana Alam
Ihsan mengatakan, kegiatan FSIGB 2024 sekarang semakin ketat. Dari Tahun 2017 hingga 2022, pengiriman karya hanya beberapa puisi dengan tema yang sudah ditentukan.
Namun, kini FSIGB sejak tahun 2023, pengiriman karya harus berbentuk buku antologi puisi tunggal yang sudah ber-ISBN.
Diketahui, penyair-penyair yang berasal dari berbagai negara dan daerah daerah di Indonesia tersebut akan meluncurkan buku-buku puisinya secara bersamaan.
Selain itu, dari buku buku yang lolos seleksi tersebut, satu atau dua puisinya digabungngkan menjadi buku puisi Jazirah 20, dengan judul buku “Orkestra Musim”.
” Ini adalah kegiatan kali ke tujuh untuk FSIGB, kami masih konsisten membuat acara sastra yang melibatkan banyak penyair untuk bertemu dan berdiskusi, membaca puisi, juga berwisata budaya di tanah adat Kepulauan Riau”. Kata Penggagas kegiatan FSIGB Sastrawan Rida K Liamsi.(*)