CIANJUR, Cianjur.jabarekspres.com – Pohon setinggi kurang lebih 30 meter tumbang di Jalan Raya Puncak, Kampung Banjarpindang, Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Kamis 5 September 2024 malam.
Pohon jenis Trembesi dengan diameter 75 sentimeter itu ambruk dengan posisi melintang di jalan hingga memblokade total arus dari dua arah, baik Cianjur menuju Bogor maupun sebaliknya.
Dari pantauan Cianjur Ekspres, pohon yang tumbang tepat di depan Puskesms Cijedil itu sempat membuat kemacetan hingga kurang lebih satu kilometer selama satu jam.
Baca Juga:Viral! Oknum Guru Smanda Cianjur Diduga Lakukan Kekerasan Terhadap Siswa, Ini KronologisnyaJanuari Hingga Agustus 2024, Cianjur Dilanda 109 Kali Kebakaran
Bahri (30) salah satu petugas puskesmas mengungkapkan, saat kejadian dirinya mendengar gemuruh diakhiri dengan suara dentuman.
“Seketika semua yang ada di puskesmas kaget karena suaranya seperti telah terjadi tabrakan. Tetapi waktu kita cek, ternyata pohon besar tumbang ke jalan,” kata Bahri di lokasi.
Di sisi lain, petugas Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, Wahyu mengatakan, insiden pohon tumbang itu terjadi pada pukul 22.00 WIB.
“Kita dapat laporan dari Polsek Cugenang. Diduga karena hujan deras dan angin kencang mulai sore hingga malam tadi, menjadi penyebab pohon tumbang,” jelasnya.
Untuk proses evakuasi batang pohon pun, pihaknya dibantu puluhan personel dari berbagai pihak seperti TNI-Polri, PMI, Relawan Damkar, IEA, juga warga sekitar.
“Kita lakukan evakuasi menggunakan empat unit gergaji mesin, dan alat pendukung lain seperti kapak dan golok untuk memotong dahan. Lamanya proses evakuasi kurang lebih satu jam atau sampai 23.00 WIB,” ungkapnya.
Dia juga mengatakan, tidak ada korban jiwa ataupun kerugian materiil dari insiden itu.
Baca Juga:Terdampak Bencana Kekeringan, 23 Desa di Cianjur Usulkan Pembuatan Sumur BorBPBD Cianjur Prediksi Musim Kemarau Segera Berakhir
Namun, pihaknya mengimbau pada pengendara untuk tetap waspada terhadap ancaman pohon tumbang karena saat ini telah memasuki musim hujan.
“Apalagi kalau melintas di Jalan Raya Puncak. Masih banyak pohon besar di kanan kiri jalan, seperti Mahoni dan Trembesi,” tandasnya.