Ketiga desa yang berada di sekitar proyek pembangunan PLTA Jatigede sering mengalami masalah kekeringan serius.
Musim kemarau panjang disertai kondisi geografis dan infrastruktur yang terbatas memperparah kesulitan masyarakat dalam mendapatkan air yang layak.
Pembangunan infrastruktur akses air bersih di ketiga desa tersebut dimulai pada Juni 2023 dan selesai pada September 2023.
Baca Juga:Peringati Hari Anak Nasional, PLN UIP JBT Ajak Pegawai Berdonasi Buku dan MainanCiptakan Keadilan di Bidang Pertanahan, Badan Bank Tanah Sediakan 203 Ha untuk Reforma Agraria di Cianjur
Hasilnya, bantuan tersebut mendapatkan banyak apresiasi dari masyarakat. Tercatat, tidak kurang dari 1.246 keluarga merasakan manfaat dari bantuan tersebut.
Hasil Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) yang dikeluarkan oleh Indonesian Social Sustainability Forum (ISSF) adalah 3,73 untuk IKM Tingkat Kinerja dan 3,86 untuk IKM Tingkat Kepentingan.
Dalam Permen PAN-RB No. 14 Tahun 2017, nilai tersebut berada dalam kategori sangat baik (A) untuk tingkat kinerja dan sangat penting (A) untuk tingkat kepentingan.
Ismail melanjutkan, program bantuan ini adalah wujud implementasi PLN dalam core values Akhlak BUMN yakni Harmonis dimana kehadiran BUMN di tengah masyarakat harus semakin dirasakan oleh masyarakat.
Selain itu, juga sejalan dengan pilar transformasi PLN yaitu customer focused yang mana terus berupaya memuaskan konsumen dengan pelayanan yang berkualitas.
Sejumlah penghargaan lainnya juga diraih oleh beberapa unit lain PLN bahkan hingga ke timur Indonesia. Sedangkan, PT PLN (Persero) mendapatkan penghargaan The Most Responsible Companies 2024.
PLN terus membuktikan konsistensinya untuk hadir di tengah masyarakat tidak hanya untuk menjalankan business as usual namun juga menjadi solusi di tengah permasalahan sosial yang terjadi di tengah masyarakat.