CIANJUR.JABAREKSPRES.COM,CIANJUR – Bentrokan antara dua kelompok massa terjadi di pabrik hebel PT BRP, Desa Hegarmanah, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur, Jumat 24 Mei 2024 siang. Akibatnya satu orang anggota polisi alami luka di pelipis mata.
Informasi yang dihimpun, bentrokan terjadi antara massa gabungan warga dan karyawan pabrik dengan sekelompok massa lainnya yang ada di dalam pabrik.
Menurut salah seorang karyawan pabrik yang enggan disebutkan namanya, mengatakan, pada Kamis 25 Mei 2025 datang sekelompok orang tak dikenal masuk ke pabrik di saat karyawan tengah bekerja.
Baca Juga:Belanja Handphone Sambil Nongkrong, Ringtone Selular Cianjur Hadirkan Cafe LanteduaDirut PLN Tinjau Posko Utama Kelistrikan KTT WWF, Pastikan Seluruh Sistem Kelistrikan di Bali Andal
“Saat itu ada sekitar 50 orang berbadan kekar dan membawa senjata tajam menyuruh karyawan pabrik untuk bubar. Kami tidak kenal. Kami ketakutan akhirnya kemarin itu lari keluar,” kata dia kepada wartawan.
Setelah itu, lanjut dia, puluhan orang tersebut telah menguasai pabrik dan hingga Jumat mereka masih berada di pabrik.
“Tadi anak-anak tidak ada keputusan hari ini kerja atau tidak, terus tidak ada informasi dari HRD, apa datang kami langsung di usir akhirnya warga melawan. Dan terjadilah bentrok,” ungkapnya.
Sementara itu, Kapolres Cianjur, AKBP Aszhari Kurniawan, mengatakan, pihaknya telah melakukan pengamanan.
“Intinya bahwa kita pengamanan di TKP kaitan dengan adanya sengketa antara para pihak dan untuk menjaga hal itu makanya kami amankan,” katanya kepada wartawan.
Kemudian, lanjut dia, ada dari masyarakat dan juga dari pihak yang bersengketa dilakukan upaya untuk kemudian mengambil alih kembali pabrik yang di duduki oleh kelompok sebelumnya.
“Tapi Alhamdulillah sudah kita amankan, situasi sudah berangsur kondusif untuk mereka-mereka yang kemarin datang menguasai pabrik ini sudah kita amankan di Polres Cianjur. Yang diamankan kurang lebih 50 orang,” ungkapnya.
Baca Juga:Polda Jabar Tangkap Satu DPO Kasus Vina CirebonBio Farma Selenggarakan FGD Sosialisasi Produk Vaksin Demam Berdarah
Aszhari menambahkan, ada salah satu anggota polisi yang mengalami luka akibat terkenal lemparan batu di bagian pelipis hingga harus dijahit.
“Turut prihatin dalam hal ini, anggota kita Polres Cianjur ada yang mengalami luka tiga jahitan di pelipis karena tadi terkena lemparan batu dari salah satu pihak. Kita masih coba telusuri dari mana atau siapa yang melempar batu ke anggota itu,” ujarnya.