CIANJUR.JABAREKSPRES.COM,CIANJUR – Seorang pemuda berinisial DY (24), Warga Desa Sukatani, Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur, terpaksa meminta bantuan petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) untuk melepas cincin yang terpasang di alat kelaminnya.
Komandan Regu (Danru) Mako2 Damkar Ciranjang, Uuh Koswara, mengatakan, sebelumnya pihaknya diminta bantuan untuk menolong seorang pemuda yang kesulitan melepas cincin di alat kelaminnya.
“Jadi jam 08.40 WIB datang dari Haurwangi meminta bantuan untuk mengevakuasi cincin di alat kelamin. Korban inisial DY,” kata dia kepada Cianjur Ekspres, saat dihubungi melalui sambungan telepon seluler, Sabtu 11 Mei 2024.
Baca Juga:Jabar dan Gorontalo Jalin Kolaborasi Promosi Produk UMKMSekda Jabar Herman Suryatman Bertemu Pj Bupati Bogor, Bahas Percepatan Operasional TPPAS Lulut Nambo
Ditanya terkait kronologis, Uuh mengungkapkan, bahwa korban memberikan informasi yang berbelit-belit diduga malu untuk memberikan keterangan.
“Terkait kronologis dia memberikan keterangan yang tidak jelas, mungkin karena dia malu. Si cincin itu sudah semalaman. Jadi malamnya dia di WC terus, mungkin dia terus mengutak-atik untuk melepaskan cincin di alat kelaminnya. Alat kelaminnya bengkak,” katanya.
Menurutnya, butuh waktu kurang lebih satu jam untuk melepas cincin tersebut karena posisinya berada di ujung batang alat vital.
“Evakuasi cincin dipotong memakai gerinda, proses evakuasi kurang lebih 60 menitan. Waktu itu dia bingung minta evakuasi ke Damkar, ketika sudah copot saya langsung suruh ke Puskesmas. Karena dia mengaku sulit buang air kecil sampai beberapa kali ketika dievakuasi bolak-balik ke WC,” tutur Uuh.