CIANJUREKSPRES – Petugas dari Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Cianjur, nampak mulai melakukan proses renovasi Alun-alun Cianjur yang sudah ditutup sejak 15 Januari 2024 lalu.
Sejumlah petugas terlihat mengangkut palet plastik yang menjadi alas rumput sintetis di halaman Masjid Agung Cianjur.
Asisten Daerah (Asda) II Setda Kabupaten Cianjur Budi Rahayu Toyib pada Jumat (26/1/2024) mengungkapkan jika perbaikan tak hanya dilakukan di halaman Masjid Agung Cianjur namun secara keseluruhan termasuk lampu pada koridor-koridor yang ada di seluruh Alun-alun Cianjur.
Baca Juga:Selama 53 Menit di Sekitar Korban, YE Mengaku Hanya Pegang KursiKepala Sekolah Benarkan Soal Adanya Dugaan Pelecehan
Selain itu, pihaknya menargetkan perbaikan landmark Kota Santri itu akan rampung pada akhir Januari 2024 ini.
“Kita target bulan ini rampung. Perbiakan itu dilakukan oleh Disperkim Kabuapten Cianjur, kemarin itu kita membersihkan dan akan mengganti palet plastik yang jadi alas rumput sintetis. Itu yang paling pokok. Lalu kita juga memperbaiki koridor-koridor yang rusak karena sudah setahun tidak diperbaiki,” sambungnya.
Kata Budi, hanya palet plastik yang sudah rusak saja nantinya diganti. Sedangkan palet yang masih utuh, tetap dipakai kembali.
Selain itu, saat Alun-alun Cianjur ditutup, pihaknya juga melakukan pemeliharaan tanaman yang ada di taman-taman di objek vital milik Kota Santri tersebut.
Kata dia, pemerintah juga sengaja membuka Alun-alun Cianjur karena masih banyak warga yang berkunjung. Namun untuk tempat permainan anak yang tadinya ada di halaman Masjid Agung, dipindah ke sebagian badan Jalan Siti Jenab agar tetap bisa mengakomodir keinginan warga untuk tempat rekreasi.
“Karena informasi penutupan ini tidak tersebar merata, maka banyak warga dari jauh yang datang ke Alun-alun Cianjur untuk rekreasi makanya untuk tempat bermain di halaman Masjid Agung kita geser ke sebagian badan jalan, yang penting bukan di area alun-alun,” ungkapnya. (zan)