Pihaknya pun telah mengamankan sampel makanan serta muntahan dari korban keracunan.
“Daging kambing yang belum dihangatkan, yang sudah dihangatkan, dan sampel muntahan sudah kami bawa untuk diuji labolatorium untuk memastikan penyebab keracunan massal,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, keracunan massal juga terjadi di Cianjur. Puluhan warga Kampung Kebon Manggu, Desa Ciharashas, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat alami keracunan usai menyantap hidangan saat kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Minggu (1/10/2023).