CIANJUR EKSPRES – Bupati Cianjur, Herman Suherman, mengatakan di musim kemarau tahun ini, hampir seluruh wilayah di Kabupaten Cianjur mengalami kesulitan air.
“Hampir merata, sebelumnya masih ada wilayah saat musim kemarau tidak terlalu kesulitan air, tapi sekarang hampir merata,” ujarnya kepada Cianjur Ekspres, Minggu (10/9/2023)
Kemarau Diprediksi Hingga 2024, BMKG: Pulau Jawa Masuk Zona ‘Awas’
Baca Juga:Kemarau Merata, Pemkab Cianjur Lakukan Salat IstisqaPerbup Maenpo Jadi Muatan Lokal di Sekolah Tengah Diproses
Herman mengungkapkan, dirinya sudah menerima laporan dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cianjur dan PDAM mengenai titik-titik lokasi yang kekurangan air.
“Terutama air minum dan air bersih. Kalau air untuk mandi, sarana pertanian ini kelihatannya agak susah untuk dibantu. Minimal untuk air minum,” katanya.
Pemeran Dan Sinopsis Film Tanah Air Kedua Jalin Kerja Sama Garut Dengan Korea Selatan
“Dan saya imbau kepala desa segera melaporkan kalau ada warga yang kekurangan air bersih. Segera laporkan ke PMI atau ke PDAM, kita akan bantu terus,” pungkasnya. (dik).