Salah satu fitur menonjol dari A7CR adalah layar LCD 4D yang sepenuhnya artikulasi, yang sangat mirip dengan layar A7RV, sehingga meningkatkan kemungkinan kreatif untuk memotret dari berbagai sudut. Penggemar video akan menghargai kemampuan kamera untuk menangkap video 4K pada 60 frame per detik dengan pengambilan sampel warna 10-bit 4:2:2, menjanjikan kualitas video luar biasa dan fleksibilitas pascaproduksi.
A7CR mempertahankan jendela bidik elektronik (EVF) 2,36 megapiksel untuk tampilan yang jernih dan mendalam. Mirip dengan A7C II, model ini memiliki slot kartu tunggal, yang menunjukkan pilihan desain Sony untuk seri ini.
- Tubuh yang sama dengan A7cII
- Sensor 61MP dari A7rV
- Rekaman 8k seperti A7rV
- Layar LCD 3 inci yang sepenuhnya mengartikulasikan
- Hanya satu slot
- Spek lainnya sama dengan A7rV
Sony 16-35mm f/2.8 GMII
Secara optik lebih unggul dari lensa generasi pertama
Lebih kompak
Baca Juga:Keunggulan Infinix GT 10 Pro HP Gaming Cuma Rp3 JutaanVivo X100 Pro+ Hadir dengan Lensa Telefoto 200 MP, Segini Bocoran Harganya!
Harga
Soal harganya, Sony A7C II dikabarkan dibanderol sama dengan A7C sebelumnya, yakni di kisaran 1.800 dollar AS (sekitar Rp 27,5 juta). Sedangkan, A7CR lebih mahal di angka 2.200 dollar AS (sekitar 33,6 juta).