CIANJUR EKSPRES– Kebun Raya Cibodas memperkenalkan Saung Kelas Edukasi, sebagai sarana eduwisata bagi pelajar dari berbagai tingkat pendidikan.
Seperti yang dilaksanakan pada Senin (26/6/2023), di mana mahasiswa dari Sekolah Tinggi Pendidikan Holistik Berbasis Karakter (ST-PHBK) Depok menerima materi pembuatan Kokedama atau media tanam bola lumut yang berasal dari budaya Jepang.
Kwarcab Pramuka Cianjur Gagas Program Pelepah Kitri
“Kokedama artinya bola lumut, budaya yang berasal dari Jepang. Kita populerkan di Kebun Raya Cibodas. Kokedama ini sendiri mengganti media tanam yang biasanya pakai polybag atau pot, dengan tanah yang dibungkus bulat dengan lumut,” jelas Leader Pertamanan dan Nursery Kebun Raya Cibodas Teguh Iman, Senin (26/6/2023).
Baca Juga:Pelaku Pembacokan Dua Remaja di Sindangresmi Berhasil DiringkusDua Remaja di Sindangresmi Jadi Korban Pembacokan Kelompok Bersajam
Kata Teguh, selain tampilan yang menarik, Kokedama juga meminimalisir penggunaan polybag atau plastik sebagai media tanam. “Selain bentuknya estetik, Kokedama menggunakan bahan-bahan yang ramah lingkungan, ada sabut kelapa yang diikat dengan tali rami, dan ditutup menggunakan lumut. Jadi sangat efisien untuk mengurangi penggunaan plastik,” kata Teguh.
10 Jenis Tanaman Yang Bisa Dijadikan Bonsai ‘Gampang Banget’
“Semua tanaman bisa dijadikan Kokedama. Tapi yang paling bagus itu anthurium atau kuping gajah. Bentuk Kokedama pun ada dua jenis yakni premium dan happy. Kalau happy itu ada bentuknya, kalau premium itu bulat,” kata dia.
Selain membuat Kokedama, puluhan mahasiswa juga diedukasi soal pembuatan tanah untuk media tanam yang baik, juga cara pembibitan stroberi dengan cara sulur.
Pembina dari ST-PHBK Depok, Siti Nur Mufida mengungkapkan, edukasi yang diterima oleh mahasiswanya adalah bagian dari proyek sains. Di mana para mahasiswanya harus melakukan observasi langsung karena terkait dengan proyek sains fair.