“Saya percaya bahwa kekayaan dalam hidup kita bukan berasal dari apa yang kita miliki, melainkan dari seberapa besar kita memberi dan bagaimana kita menyentuh kehidupan orang lain,” ujar Farhana.
Dapat mengetahui apabila seseorang memiliki gaya hidup hedonisme dari perilaku dan proses mental manusia, mereka akan melakukan aktifitas fisik yang mungkin hal itu dilakukan dengan hati dan jiwa yang kosong.
Karena hedonisme akan pergi dengan sendirinya namun harus dengan kekuatan keyakinan diri dan keteguhan hati untuk berubah dan mengatur setiap hal dalam diri dengan selaras sesuai kemampuan diri dan prioritas masing-masing.