CIANJUREKSPRES – Keutamaan dan Manfaat Sholat Dhuha, ‘Rezeky Lancar’.
Apakah kalian sudah mengetahui keutamaan dan manfaat sholat dhuha, ini akan membuat kalian lebih lancar untuk mendapatkan rezeky, bahkan akan membuatmu lebih tenang menjalani keseharian kalian.
Sholat dhuha merupakan ibadah sunnah yang dilakukan pada jam 7 pagi sampai 10 pagi, atau setelah terbit matahari pada pagi hari hingga sebelum sholat dzuhur, sholat dhuha ini dilukakan bisa 2 rakaat, namun lebih juga bagus.
Mari kita simak artikel ini untuk keutamaan dan manfaat sholat dhuha.
Baca Juga:Daftar Pemain Film Mencari Hilal, ‘Oka Antara’Film Mencari Hilal ‘Kisah Spritual yang Harus Kalian Ketahui’
1. Sholat Orang yang bertaubat
Sholat dhuha juga bisa disebut sebagai sholat awwbin yaitu sholatnya orang-orang yang kembali kepada Allah.
2. Sholat Dhuha sebagai waisat Rasullah
Dari Abu Huarairah Ra berkata :
“Kekasihku Rasulullah SAW telah berpesan kepadaku supaya berpuasa tiga hari setiap bulan, dan dua rakaat shalat Dhuha, dan shalat witir sebelum tidur.” (HR Bukhari dan Muslim).
3. Menggugurkan Dosa
Seorang yang rajin salat dhuha , maka ia akan diampuni dosanya oleh Allah SWT meski banyak buih dilautan melalui hadis berikut.
“Siapa yang membiasakan (menjaga) salat dhuha, dosanya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan.” (HR At-Tirmidzi dan Ibnu Majah).
4. Sholat Dhuha Sebagai Sedekah
Keajaiban lainnya adalah sedekah yang bisa digantikan dengan beribadah salat dhuha di pagi hari, sebagai sabda Rasul berikut ini:
“Setiap pagi, ruas anggota tubuh kalian harus dikeluarkan sedekahnya. Amar ma’ruf adalah sedekah, nahi mungkar adalah sedekah, dan semua itu dapat diganti dengan shalat dhuha dua rakaat,” (HR Muslim).
5. Pengganti Tasbih, Tahmid, dan Tahlil
Rasulullah bersabda :
“Setiap Pagi ada kewajiban untuk tiap-tiap persendian bersedekah. Tiap-tiap tasbih itu adalah sedekah, tiap-tiap tahlil sedekah, dan tiap-tiap tahmid sedekah, tiap-tiap takbir sedekah, tiap-tiap menganjurkan kebaikan sedekah, tiap-tiap mencegah mencegah yang mungkar sedekah dan cukup menggantikan semua itu dengan shalat dhuha.” HR Muslim.