CIANJUREKSPRES – Ini Pengisi Suara 5 Tokoh Utama Anime The First Slam Dunk, Telah Diumukan!
Telah diumumkan pengisi suara 5 tokoh utama anime The First Slam Dunk, namun ternyata ada perbedaan di versi film ini dengan di versi serial animenya,apa itu?
1. Pengisi suara di serial animenya diganti di versi filmnya.
Jika kalian memperhatikan teaser dari The First Slam Dunk, disini kelihatan ada perubahan dipengisi suara di film dibandingkan dengan serial animenya.
Pengisi suara versi baru adalah:
Baca Juga:Raih Saldo DANA Hingga Rp150.000 dengan Main GameRidwan Kamil Tawarkan Peluang Investasi kepada Korea Selatan
-Subaru Kimura sebagai Hanamichi Sakuragi.
-Shugo Nakamura sebagai Ryota Miyagi.
-Jun Kasama sebagai Hisashi Mitsui.
-Shin’ichiro Kamio sebagai Kaede Rukawa.
-Kenta Miyake sebagai Takenori Akagi.
dari versi dulu pengisi suaranya adalah:
-Takeshi Kusao sebagai Hanamichi Sakuragi.
-Yoku Shioya sebagai Ryota Miyagi.
-Ryôtarô Okiayu sebagai Hisashi Mitsui.
-Hikaru Midorikawa sebagai Kaede Rukawa.
-Kiyoyuki Yanada sebagai Takenori Akagi.
2. Penyebab pastinya belum diketahui.
Diketahui juga kenapa para pengisi suara anime Slam Dunk ini diganti?
Bahkan saat ini kenapa bisa diganti, namun alasannya belum diketahui.
Dalam pengisian suara di film anime ini rata-rata yang populer di masanya yaitu tahun 90an.
Mereka masih aktif, seperti Takeshi Kusao (pengisi suara Hanamichi versi serial) yang juga menyuarakan Trunks di Dragon Ball, atau Ryoutarou Okiayu (pengisi suara Mitsui versi serial) yang menyuarakan Borsalin dari One Piece atau Byakuya di Bleach.
3. Para penggemar ada yang terkejut dengan pergantian pengisi suara ini, namun ada juga yang tidak masalah.
Tentu saja para penggemar jadi terbagi dua soal pengumuman pengisi suara baru ini, ada yang kaget, dan ada yang tidak masalah.
Baca Juga:Jawa Barat Masih Menjadi Tujuan Investasi Terbaik Tahun 2023Kronologi Kasus Mutilasi Abby Choi
Mereka yang kaget rata-rata karena merasa kalau pengisi suara itu sudah ikonik dengan karakternya. Di sisi lain mereka yang tidak masalah itu menganggap kalau memang pergantian pengisi suara penting untuk “modernisasi” serial lama, berkaitan dengan dua poin sebelumnya.***