CIANJUREKSPRES – Viral Video pendaki nyalakan bom asap di Puncak Gunung Pangrango.
Menanggapi viral video seorang pendaki menyalakan Smokebom itu, Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) kini tengah mencari pendaki tersebut.
Humas Balai Besar TNGGP, Agus Deni mengungkapkan, meskipun pihaknya belum menerima laporan aksi yang dinilai norak tersebut, pihaknya tetap akan menelusuri identitas pendaki dalam video viral tersebut.
Baca Juga:Anak Pejabat Pajak jadi Tersangka PenganiayaanWarga Cianjur Tuntut Transparansi Donasi Gempa
“Sampai saat ini kita belum menerima laporannya. Tapi tindakan seperti itu jelas tidak boleh. Kami akan telusuri,” ungkap Agus Deni.
Video yang viral tersebut memperlihatkan seorang pria berjaket ungu menyalakan flare asap berwarna hijau di Puncak Gunung Gede Pangrango. Sedangkan rekannya yang lain nampak merekam aksi pemegang flare asap yang berpose di sisi tebing.
Hal itupun sontak membuat pendaki lain nampak terganggu. Dalam video terlihat salah satu pendaki wanita yang melintas menutup hidungnya karena asap dari flare.
Dalam video berdurasi 26 detik itupun tertulis caption “Orang tolol nih. Naik gunung mau hirup udara segar malah dikasih asap” itu mengundang reaksi negatif dari netizen di berbagai akun sosial media.
Seperti komentar salah satu netizen di akun gedepangrango.ku yang mengatakan juka aksi pria tersebut dinilai kampungan. “Klo gue yg liat langsung gue teriakin KAMPUNGAN LO syg gaketemu aja,” tulis akun @famelapao.
Tak hanya itu, ratusan komentar lainnya menginginkan jika pria pembakar flare asap itu di blacklist dari semua wisata alam karena khawatir aksi tak etis itu akan ditiru oleh pendaki lain jika tak diberi efek jera.
“Untuk efek jera dan menjadi perhatian sangat untuk diblakclist saja orangnya karena sekarang kebanyakan pendaki medsos ingin pamer di medsos,” tulis pemiik akun ihsan_c4n. (mg1)