Sejarah Hari Valentine

Sejarah Hari Valentine
Sejarah Hari Valentine
0 Komentar

CIANJUREKSPRES – Valentine’s Day, atau Hari Valentine, merupakan hari kasih sayang yang dirayakan setiap 14 Februari. Sejarah Hari Valentine tidak pasti, tetapi ada beberapa teori tentang asal-usulnya.

Beberapa ahli sejarah mengatakan bahwa Hari Valentine berasal dari pagan festival Roma yang dirayakan pada tanggal 15 Februari untuk memperingati pengorbanan Saint Valentine, seorang imam Kristen yang dikatakan d martir pada abad ke-3 Masehi. Namun, teori ini tidak memiliki bukti yang kuat.

Lainnya mengatakan bahwa Hari Valentine mungkin berasal dari Christianization dari festival pangan Inggris yang disebut “Lupercalia.” Festival ini dirayakan pada tanggal 15 Februari dan mencakup kegiatan seperti pengundian pasangan dan pesta.

Baca Juga:Masker Penghilang Jerawat Di IndomaretCemilan Diet DI Indomart

Hari Valentine mulai menjadi populer sebagai hari kasih sayang pada abad ke-15 dan ke-16 di Inggris dan Eropa. Pada awalnya, hari ini digunakan untuk mengirimkan surat cinta dan kartu ucapan, tetapi seiring waktu, kebiasaan ini berkembang menjadi merayakan hari dengan memberikan hadiah, makan malam romantis, dan aktivitas bersama.

Hari Valentine sekarang telah menjadi hari kasih sayang dunia dan dirayakan di seluruh dunia dengan cara yang berbeda-beda. Terlepas dari teori tentang asal-usulnya, Hari Valentine telah menjadi simbol cinta dan kasih sayang yang kuat bagi banyak orang.

Berikut adalah beberapa hal yang bisa dilakukan saat merayakan Hari Valentine:

  1. Makan malam romantis: Berbuka puasa bersama pasangan di restoran atau memasak makan malam bersama di rumah.
  2. Memberikan hadiah: Mengirimkan bunga, cokelat, atau hadiah lainnya untuk menunjukkan cinta dan kasih sayang.
  3. Kegiatan bersama: Bermain petualangan atau mengunjungi tempat wisata bersama, seperti taman hiburan, bioskop, atau pameran seni.
  4. Berbagi pengalaman: Berbagi pengalaman baru seperti mencoba olahraga baru atau memasak makanan baru bersama.
  5. Bercanda dan berkumpul bersama: Mengadakan malam berkumpul dengan teman-teman atau keluarga dan bersenang-senang bersama.
  6. Memberikan ucapan: Menulis surat cinta atau mengirimkan pesan ucapan melalui media sosial untuk menunjukkan perasaan cinta dan kasih sayang.
  7. Me time: Memberikan diri sendiri atau pasangan waktu untuk menikmati aktivitas favorit masing-masing.

Semua hal yang dilakukan pada Hari Valentine harus dilakukan dengan cara yang aman dan memperhatikan protokol kesehatan saat pandemi COVID-19. Terlepas dari bagaimana merayakannya, yang paling penting adalah menunjukkan perasaan cinta dan kasih sayang yang tulus pada pasangan.

0 Komentar