CIANJUR, CIANJUREKSPRES- Lato-lato atau dikenal dengan toktokan merupakan salah satu mainan jaman dulu atau jadul yang tren pada tahun 90-an. Kini lato-lato kembali viral, tapi masih ingatkah permainan jadul yang juga tak kalah asyik untuk dimainkan?
Tidak bisa dimungkiri, adanya era digital membuat permainan lato-lato yang sebelumnya terlupakan kini mulai kembali digandrungi masyarakat, bukan hanya anak-anak bahkan hingga dewasa.
Selain Lato-lato, ada beberapa permainan jadul seperti lompat karet, engklek yang membuat masa kecil menjadi bahagia.
Baca Juga:Lagi Viral! Ini Cara Bermain Lato-lato dan Manfaatnya!4 Fakta Menarik Film Avatar 2 The Way of Water, Syuting di Bawah Air!
Untuk mengenang masa kecil itu, Cianjur Ekspres telag merangkum 5 permainan jadul yang bikin tentunya bisa membuat kangen.
1.Gasing
Gasing merupakan sebuah mainan yang bisa berputar pada poros dan memiliki kesetimbangan pada suatu titik.
Permainan gasing membutuhkan tanah yang keras karena gasing hanya berputar dengan maksimal pada tanah yang keras.
Zaman dulu, gasing terbuat dari kayu. Kini gasing bisa terbuat dari plastik bahkan hingga besi.
2. Congklak
Siapa yang saat kecil sering memainkan permainan satu ini? congklak zaman dulu sangat populer di tanah Jawa.
Congklak dimainkan dengan media papan kayu yang diberi lubang kemudian diisi dengan biji-bijian atau batu kecil yang disesuaikan dengan jumlah yang ditentukan.
3. Engklek
Permainan satu ini tak kalah asyik dimainkan lho. Cara bermainnya ini juga membutuhkan aktivitas fisik. Anak-anak akan melompati kotak tersebut dengan satu kaki setiap akan menapak pada 1 kotak dan meletakkan kedua telapak kaki jika berada pada 2 kotak berdampingan.
Cara bermainnya ialah dengan melempar potongan kecil batu pipih ke dalam kotak secara berurutan. Seseorang bisa memulai permainan jika lempengan tersebut berada dalam kotak yang dituju.
4. Petak Umpat
Baca Juga:Promo Alfamart Tahun Baru, Banjir Diskon Minyak dan Popok Bayi!Link Download Lato-lato Online yang Viral
Petak umpat menjadi permainan yang sederhana bahkan tak perlu memerlukan alat dan bahan.
Aturan permainan ini yaitu salah satu pemain harus menjaga pos dengan mata terpejam, sementara pemain lainnya harus bersembunyi di tempat yang paling aman.
Setelah beberapa hitungan, penjaga pos harus mencari pemain yang bersembunyi. Penjaga harus menemukan semua pemain yang bersembunyi, jika semua pemain sudah ketemu maka permainan petak umpet selanjutnya baru dapat di mulai kembali dengan pergantian penjaga.